15 Bahasa Paling Sulit di Dunia untuk Dipelajari

Dwi Latifatul Fajri
16 Februari 2022, 19:11
Bahasa Paling Sulit di Dunia
Pixabay
Bahasa yang Sulit Dipelajari

Bahasa menjadi alat komunikasi untuk interaksi sosial. Setiap negara mempunyai bahasa ibu, bahasa resmi, dan bahasa kedua. Mempelajari bahasa kedua dan ketiga menjadi hal menantang dan bermanfaat. Bahkan, beberapa negara dikategorikan memiliki bahasa paling sulit di dunia.

Mempelajari bahasa baru bermanfaat untuk menambah keterampilan, peluang karir, dan komunikasi ketika liburan. Menurut penelitian, belajar bahasa baru dapat meningkatkan keterampilan memori dan fokus.

Berdasarkan Foreign Service Institute (FS) ada 15 bahasa yang sulit dipelajari. Beberapa bahasa tersebut terpilih karena sulit dipelajari oleh penutur asli Bahasa Inggris. Di mana, beberapa bahasa tidak memakai huruf alfabet seperti Bahasa Inggris. Berikut daftar bahasa paling sulit di dunia untuk dipelajari.

Bahasa Paling Sulit di Dunia

1. Bahasa Mandarin

Bahasa paling sulit di dunia saat ini adalah Bahasa Mandarin. Menariknya Bahasa Mandarin banyak digunakan di beberapa negara seperti Cina, Taiwan, Hong Kong, dan Singapura.

Mandarin termasuk bahasa yang sulit dipahami karena sistem penulisan yang berbeda. Bahasa Mandarin tidak memakai huruf alfabet latin, ada ribuan, dan karakter yang harus dipelajari.

Selain itu, setiap kata yang dituturkan memiliki nada yang berbeda. Nada yang diucapkan dari Bahasa Mandarin bisa berbeda arti. Contohnya kata ma dalam Bahasa Mandarin bisa berarti kuda, ibu, kasar atau memarahi tergantung bagaimana mengucapkan.

Beberapa negara memakai Bahasa Mandarin yang berbeda, misalnya Bahasa Kanton digunakan di Hong Kong dan negara di Asia Tenggara.

2. Bahasa Arab

Bahasa paling sulit di dunia urutan kedua adalah Bahasa Arab, dan masuk lima besar bahasa yang banyak dipakai berdasarkan negara dan wilayah. Bahasa Arab setiap daerah bisa berbeda satu sama lain.

Seperti Mandarin, Bahasa Arab tidak memakai huruf alfabet. Ada 28 huruf Arab yang perlu dipelajari oleh penutur pemula, serta membutuhkan waktu untuk menulis dan membaca dalam Bahasa Arab.

Cara menulis Bahasa Arab juga berbeda yaitu dari kanan ke kiri. Sehingga, penutur membutuhkan waktu untuk belajar menulis. Pengucapan dalam Bahasa Arab juga berbeda, sehingga membutuhkan latihan terus menerus.

3. Bahasa Polandia (Polski)

Mengutip dari Babbel.com, Bahasa Polish atau Polandia termasuk bahasa paling sulit di dunia untuk dipelajari. Bahasa Polish digunakan beberapa negara di Eropa, seperti Polandia, Rusia, Slovakia, Republik Ceko, Rumania, dan Ukraina.

Bahasa Polski masih satu kerabat dengan Bahasa Ceko, Slovakia, dan Sorbia. Salah satu bahasa paling sulit di dunia ini akan sulit dieja dan dibaca oleh penutur Bahasa Inggris. Bahasa Polandia banyak mengandung kata konsonan dan sulit dieja. Contohnya kata "szczęście" artinya kebahagiaan.

4. Bahasa Rusia

Bahasa yang sulit dipelajari selanjutnya adalah Bahasa Rusia. Bahasa ini digunakan di negara Rusia, Ukraina, Kazakhstan, Belarus, Kyrgyzstan, dan masih banyak lagi.

Bahasa Rusia tidak memakai huruf latin dan sulit dipelajari oleh penutur. Huruf dan alfabet cyrillic yang berbeda dari huruf latin. Bahasa Rusia banyak memakai kata konsonan, ejaan, dan pengucapan yang berbeda.

5. Bahasa Turki

Negara Turki memiliki salah satu bahasa paling sulit di dunia. Pada dasarnya, Bahasa Turki menggunakan huruf konsonan dan kata kerja cukup panjang. Penutur Bahasa Inggris membutuhkan vokal yang berbeda untuk pengucapan. Bahasa Turki juga menggunakan kosakata dari Bahasa Arab.

6. Bahasa Denmark (Danish)

Bahasa Danish di negara Denmark berada di peringkat keenam, sebagai bahasa paling sulit di dunia untuk dipelajari. Bahasa di negara Skandinavia ini memiliki tata bahasa yang relatif sederhana. Kata-kata hampir sama dengan Bahasa Inggris.

Tetapi, kata-kata yang dieja sulit diucapkan. Penutur membutuhkan waktu untuk latihan berbicara menggunakan Bahasa Danish.

7. Bahasa Hungaria

Bahasa Hungaria memiliki 14 vokal yang berbeda ketika diucapkan. Bahasa konsonan Hungaria lebih banyak dibandingkan Bahasa Inggris. Contohnya kata "Sz" bisa diucapkan "s" atau "sh" tergantung kata.

8. Bahasa Bulgaria

Bahasa Bulgaria digunakan di negara Eropa Timur. Tetapi pengucapannya dan kata-katanya berbeda dengan Bahasa Inggris. Salah satu bahasa paling sulit di dunia ini, memiliki vokal dan huruf konsonan yang rumit untuk dipelajari.

9. Bahasa Serbia

Bahasa Serbia digunakan di beberapa negara seperti Kroasia, Rumania, dan Hungaria. Bahasa ini banyak digunakan di wilayah Eropa Timur. Serbia memakai alfabet cyrillic dan huruf latin. Ada juga huruf konsonan dan vokal. Bahasa ini juga menggunakan jenis kelamin dalam setiap kata, misalnya “učenik” yang artinya siswa laki-laki.

10. Bahasa Albania

Bahasa Albania digunakan sebagai bahasa resmi di negara Balkan, Eropa. Salah satu bahasa paling sulit di dunia ini memakai tata bahasa dan kosakata dari Yunani dan Latin. Bahasa Albania juga memakai kata yang memiliki jenis kelamin di setiap kata benda.

11. Bahasa Farsi (Persia)

Bahasa Persia digunakan di negara Timur Tengah seperti Iran dan Afganistan. Bahasa ini juga digunakan di negara Uzbekistan dan Tajikistan. Bahasa Farsi memakai aksara Arab dan ditulis dari kanan ke kiri.

12. Bahasa Yunani

Bahasa Yunani termasuk bahasa tertua di Eropa, serta masuk dalam jajaran bahasa paling sulit di dunia. Sekarang ini, Bahasa Yunani modern berbeda dari Yunani kuno. Bahasa modern berakar dari bahasa Spanyol, Perancis, dan Latin. 

13. Bahasa India (Hindi)

Hindi adalah bahasa resmi India dan dipakai di negara Nepal dan Pakistan. Bahasa India banyak digunakan di Asia Selatan. Mengutip dari Berlitz.com, Bahasa Hindi memakai fonetik dan vokal yang berbeda dari Bahasa Inggris.

14. Bahasa Vietnam

Bahasa Vietnam memakai enam variasi nada yang berbeda. Beberapa vokal yang salah diucapkan bisa mengubah arti. Bahasa Vietnam digunakan di Vietnam dan termasuk rumpun Bahasa Vietnamese Austroasiatik atau bahasa di daratan Asia Tenggara.

15. Bahasa Thailand

Bahasa Thailand menjadi salah satu bahasa paling sulit di dunia, karena menggunakan huruf yang berbeda dari Bahasa Latin. Bahasa Thailand atau Siam, banyak menggunakan nada untuk memahami konteks yang dibicarakan. Ada lima nada dalam Bahasa Thailand, di mana aksaranya terdiri dari 44 konsonan, 18 vokal, dam 6 diftong yang harus dihafalkan.

Editor: Intan

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...