Contoh CV untuk Anak Magang yang Perlu Disimak
Kebutuhan untuk bekerja magang kerap menjadi rebutan, salah satunya oleh mahasiswa. Umumnya, mahasiswa memilih untuk mengikuti program magang sebagai bagian melatih diri sebelum terjun ke dunia kerja pasca lulus. Dengan begitu, mengetahui contoh CV untuk anak magang menjadi hal penting.
Di samping itu, banyak perguruan tinggi yang mewajibkan magang sebagai syarat kelulusan, dan memasukkannya sebagai mata kuliah wajib. Selama masa kuliah, mahasiswa diperkenankan mengikuti magang beberapa kali tanpa dibatasi.
Umumnya, mahasiswa dapat leluasa melakukan magang pada semester 5-7. Namun ada juga beberapa jurusan kuliah yang mengharuskan mahasiswanya melakukan magang sejak semester awal. Beberapa di antaranya seperti jurusan pendidikan dan keperawatan.
Menariknya, pengalaman magang cukup penting untuk fresh graduate ketika melamar pekerjaan. Ketika tidak memiliki pengalaman kerja sama sekali, yang menjadi acuan utama rekruter salah satunya pengalaman magang.
Pengalaman magang yang dimiliki lulusan baru perguruan tinggi, akan berguna dalam menentukan posisi dan pengalaman. Poin plus lainnya, jika pengalaman magang sesuai dengan latar belakang pendidikan. Untuk itu, tak ada salahnya jika magang dijadikan strategi sekaligus bekal untuk melatih kemampuan dan profesionalitas.
Untuk mendaftar magang, mirip dengan mencari lowongan pekerjaan. Bedanya, Anda dapat melamar magang atas kerja sama kampus, dan proses seleksinya cenderung lebih mudah. Mengingat pekerjaan yang biasanya diemban anak magang tidak seberat karyawan umumnya.
Lowongan magang juga banyak tersebar di berbagai media sosial dan portal pekerjaan. Baik itu dipublikasikan langsung perusahaan, atau dari lembaga kampus yang membantu menyebarkan lowongan.
Adapun hal yang perlu diketahui mahasiswa ketika ingin melamar magang, seperti proses seleksi dan persaingan yang ketat. Pengalaman magang di perusahaan merupakan titik awal menapaki dunia pekerjaan.
Proses mendapatkan tempat magang juga semakin dipermudah ketika pemerintah mengadakan program Kampus Merdeka. Program tersebut mewadahi perusahaan yang membutuhkan karyawan magang dan mahasiswa yang mencari pengalaman kerja. Alhasil, banyak perusahaan besar yang terlibat dalam program tersebut.
Di sisi lain, proses rekrutmen karyawan magang tidak mudah. Umumnya proses seleksi dilakukan seperti melamar lowongan seperti biasa. Bedanya, ada pemerintah yang menemukan permintaan perusahaan dan kebutuhan mahasiswa.
Seperti yang umum diketahui, saat melamar magang tentu membutuhkan dokumen-dokumen berisikan informasi yang nantinya dapat dipertimbangkan oleh rekruter. Tidak lain adalah CV, cover letter, portofolio, surat pengantar dan dokumen penunjang lainnya.
Ada pun yang paling penting adalah data diri pelamar. Tidak lain yang tercantum pada lembar CV. Semua rangkuman track record di dunia akademik dan profesional termuat di situ. Walaupun hanya magang, keterampilan dalam membuatnya sangat diperlukan agar menarik perhatian rekruter.
Untuk mengatasi kekhawatiran Anda atas ketatnya persaingan ketika ingin magang, kami akan memberikan solusinya. Di bawah ini adalah beberapa catatan penting dan contoh CV untuk anak magang.
1. Desain kreatif
Walaupun sedang populer yang nanya CV ATS, dimana ada yang meyakini bahwa jenis CV tersebut lebih mudah terdeteksi sistem, sepertinya untuk lamaran magang akan lebih menarik apabila menggunakan CV kreatif. Hal ini lantaran bedanya jalur sortir antara lamar pekerjaan dan magang.
CV harus dibuat sekreatif mungkin namun tetap nyaman untuk dibaca. Pemilihan warna juga harus dipertimbangkan agar tidak terlalu mencolok dan tetap trendy. Sekarang banyak sekali template yang bisa diunduh secara gratis. Selain banyak, tampilannya juga sangat menarik dan kekinian. Anda dapat menyuntingnya secara bebas dan mengganti keterangannya dengan data diri sendiri.
2. Ringkasan Profil
Pada bagian awal CV, usahakan untuk memuat ringkasan tentang diri Anda. Ringkasan dapat berisi tentang kepribadian yang berkaitan dengan posisi yang dilamar. Selain itu, juga bisa menceritakan latar pendidikan serta ketertarikan Anda terhadap lowongan yang dibuka.
Dengan ringkasan tersebut, rekruter dapat langsung menilai diri Anda secara singkat. Bagian ini sangat berpengaruh dan penting. Maka dari itu, buatlah semenarik mungkin tanpa dilebih-lebihkan.
3. Pengalaman Organisasi
Sebagai mahasiswa, tentu belum lengkap rasanya kalau tidak berkecimpung di dunia organisasi kampus. Nah, Anda bisa menggunakannya sebagai salah satu pengalaman dan memuatnya di CV.
Tak jarang peran di organisasi juga sangat dipertimbangka. Pasalnya, bekerja di perusahaan pasti menjalin kerja sama baik itu dengan sesama karyawan atau pun klien. Maka dari itu, rekruter juga dapat menilai keterampilan Anda dalam berorganisasi selama masa kuliah.
4. Mencantumkan Sertifikasi
Poin ini merupakan opsional. Apabila Anda pernah mengikuti pelatihan atau kursus, sebaiknya menyimpan sertifikat dan mencantumkannya di CV. Terlebih ketika yang diikuti sesuai dengan bidang perusahaan atau posisi yang dilamar Anda dapat membuat poin-poin mengenai apa saja yang didapatkan selama mengikuti pelatihan dan kursus.
Setelah catatan penting di atas satu-persatu dibahas, di bawah ini merupakan contoh CV untuk anak magang yang benar.
Nah, itu dia salah satu contoh CV untuk magang yang benar. Anda dapat membuat dengan poin-poin yang tertera di contoh namun dengan desain menarik yang dibuat sendiri. Jangan khawatir, Anda bisa menjadikannya referensi secara bebas!