10 Ciri-ciri Tanah Liat dan Jenis-jenisnya

Ghina Aulia
23 Februari 2023, 19:40
Ciri-ciri tanah liat.
Unsplash
Ilustrasi, tanah liat.

Tanah liat merupakan salah satu tanah yang berbentuk basah dan cukup padat. Jenis tanah ini biasa digunakan untuk membuat kerajinan gerabah yang akan diolah menjadi peralatan rumah tangga.

Jenis tanah ini memiliki daya tampung air yang tinggi. Maka dari itu, mudah baginya menyerap nutrisi. Namun, apabila sudah kering, hal tersebut akan menghambat pendistribusian mineral maupun nutrisi lainnya. Secara keseluruhan, jenis tanah ini mengandung 25% ‘tanah liat’ yang bermassa relatif berat. Selain itu, cocok juga digunakan pada tanaman tertentu.

Advertisement

Sementara itu menurut United States Department of Agriculture, tanah liat mengandung 40% - 100% bagian yang padat dan lengket. Di dalamnya terdapat kumpulan partikel kecil yang saling mengikat dan menempel sehingga memperkecil rongga udara yang biasa dibutuhkan tanaman dan mikroba untuk bertahan hidup.

Untuk memastikan apakah cocok untuk tanaman atau tidak, sebaiknya Anda perlu mengetahui apa saja ciri-ciri tanah liat. Simak tulisan di bawah ini.

Ciri-ciri Tanah Liat

Dirangkum dari Geography Point, berikut ciri-ciri tanah liat.

1. Memiliki tekstur yang halus
2. Mengandung banyak air karena dalam pengolahan tidak dikeringkan secara maksimal
3. Memiliki tekstur yang basah dan lengket
4. Mudah dibentuk
5. Akan menjadi keras saat kering
6. Sulit dibudidayakan karena massanya yang relatif berat
7. Memiliki konduktivitas termal yang tinggi
8. Mengembang saat basah dan berkontraksi saat kering
9. Memiliki tingkat kapiler yang tinggi
10. Mengandung sedikit bahan organik sehingga kurang subur dan tidak disarankan digunakan untuk bercocok tanam.

Selain ciri-ciri di atas, tanah liat juga mampu memberikan pondasi dan bentuk yang indah bagi tanaman. Namun, akan kurang baik jika tanah liat sudah mengering sepenuhnya. Tanah akan mencengkeram akar dari tumbuhan, lantaran air dan nutrisi yang masuk memerlukan waktu lebih.

Adapun hal lain yang perlu diketahui adalah cengkeraman pada akar juga cukup bagus untuk tanaman bertahan dari kelembapan ekstrem. Dimana, keadaan lembap secara berlebih bersifat kurang baik untuk pertumbuhan tanaman.

Tanah liat juga bisa meminimalisir berat tanaman karena adanya pembekuan dan pencairan. Penggunaan jenis ini bisa membuat Anda lebih sedikit menyiram dan menggunakan pupuk.

Tanah liat juga bersifat tanah terhadap erosi, yaitu pengikisan pada permukaan tanah. Jenis ini dapat mengatasi erosi angin dan air yang bisa mengurangi massa dan kepadatan nutrisi di dalamnya.

Kekurangan Tanah Liat untuk Tanaman

Berat pada tanah liat akan lebih sulit untuk disekop dibanding jenis lainnya. Sementara itu, ia juga relatif mudah memadat.

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement