Elon Musk Naik Tahta, Twitter Kabarkan PHK Karyawan Lewat Email

Lenny Septiani
4 November 2022, 14:57
phk, twitter, elon musk
Unsplash

Resmi menjabat sebagai pemegang tahta tertinggi di perusahaan media sosial Twitter, Elon Musk dikabarkan resmi memecat karyawan Twitter pada Jumat (4/11) pagi waktu setempat. Pengumuman itu disampaikan perusahaan melalui email, kepada karyawan perusahaan dengan ikon Larry Bird putih tersebut.

Email yang dikirim pada Kamis (3/11) malam itu menyatakan bahwa karyawan akan mendapatkan email pada pukul 9 pagi, Jumat (4/11) waktu Pasifik, terkait status karyawan. Setiap email akan dikirim dengan baris subjek "Peran Anda di Twitter."

Advertisement

Adapun untuk karyawan yang bertahan, akan diberitahu melalui email kantor, dan yang dihentikan akan diberi tahu melalui alamat pribadi.

 "Dalam upaya menempatkan Twitter di jalur yang sehat, kami akan melalui proses sulit untuk mengurangi tenaga kerja global kami pada Jumat," menurut email yang dikirim pada Kamis (3/11), sebagaimana dilansir dari Reuters, Jumat (4/10).

Twitter mengatakan bahwa kantor perusahaan akan ditutup sementara dan semua akses akan ditangguhkan. Hal tersebut dilakukan untuk "membantu memastikan keamanan setiap karyawan serta sistem Twitter dan data pelanggan."

Sementara itu, berdasarkan keterangan Reuters, Twitter tidak segera menanggapi permintaan komentar. Adapun pemberitahuan PHK menutup satu minggu pembersihan oleh Musk saat ia menuntut pemotongan biaya yang dalam dan memberlakukan etos kerja baru yang agresif di seluruh perusahaan tersebut.

Dikabarkan bahwa Elon Musk telah mengarahkan tim Twitter untuk melakukan penghematan biaya infrastruktur tahunan hingga US$ 1 miliar atau setara Rp 15,7 triliun. Kini, dia tercatat sebagai CEO dan direktur satu-satunya.

Elon Musk memang mengemban banyak jabatan, yakni CEO Twitter, CEO sekaligus Technoking di Tesla, CEO and chief engineer SpaceX, serta pendiri The Boring Company, Neuralink, dan OpenAI.

CEO baru Twitter itu dikabarkan akan memecat 25% atau sekitar 2.000 pegawai. Ia juga menggaet 50 karyawan Tesla yang dipercaya untuk bergabung di perusahaan media sosial itu.

Elon Musk disebut-sebut berencana melalukan pemutusan hubungan kerja alias PHK terhadap 25% pekerja Twitter. “Ini bagian dari apa yang diperkirakan menjadi putaran pertama PHK,” kata sumber Washington Post dikutip dari Reuters, Selasa (1/11).

Sumber Washington Post mengungkapkan, perwakilan hukum Elon Musk yakni pengacara selebritas Alex Spiro memimpin percakapan tentang PHK.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement