Survei: Erick Thohir dan Najwa Shihab Dinilai Paling Pas Pimpin PSSI
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan Najwa Shihab menempati posisi teratas tokoh yang dinilai masyarakat pantas menjadi ketua umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI). Hal itu tercermin dari hasil survei Lembaga Indikator Politik Indonesia pimpinan Burhanuddin Muhtadi yang dirilis Minggu (13/11).
Menurut survei yang digelar 30 Oktober- 5 November 2022 itu, Erick unggul di beberapa simulasi yang dibuat dalam survei tersebut. Pada simulasi delapan nama semi terbuka, Erick memperoleh 24,1% suara, disusul Najwa dengan 10,4%, serta Kaesang Pangarep dengan 5,8% di posisi tiga teratas.
Sementara, ketum PSSI saat ini, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule menempati posisi ke-4 dengan memperoleh 5,4%, diikuti Mahfud MD sebanyak 4,9%, Azrul Ananda sebanyak 3%, La Nyalla Mattalitti sebanyak 2,1%, dan Ratu Tisha Destria sebanyak 1,3%.
Selain itu, dalam simulasi enam nama semi terbuka, Erick juga masih unggul dengan memperoleh 28,6%. Sementara lima nama lain di bawahnya yaitu, Najwa sebanyak 12,1%, Iwan Bule sebanyak 5,3%, Azrul Ananda sebanyak 3,7%, La Nyalla sebanyak 3,1%, serta Ratu Tisha sebanyak 1,3%.
Lebih jauh, ketika responden disuguhkan dua pilihan antara Erick dengan Iwan Bule, didapatkan hasil dengan perbedaan nilai yang cukup jauh. Erick memperoleh 43,8% sedangkan iwan hanya 9,3%. Sementara 46,8% menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Dalam hasil survei tersebut ditunjukkan pula sebanyak 60,2% setuju agar Ketum PSSI beserta seluruh jajarannya mengundurkan diri, sebagai bentuk pertanggungjawaban moral, buntut dari tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan ratusan orang.
Hasil tsrsebut merupakan akumulasi dari jawaban responden, sebanyak 54,6% menjawab setuju, ditambah 5,6% menjawab sangat setuju PSSI dan jajarannya mundur.
Sebagai informasi, survei yang dilakukan pada 30 Oktober-5 November tersebut melibatkan 1220 responden yang diwawancarai tatap muka, berusia 17 tahun atau lebih, dengan menggunakan metode multistage random sampling, serta margin of error sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.