OVO Klarifikasi Akun Telegram Bernama OVO Investasi Reksadana

Lavinda
Oleh Lavinda
20 Februari 2022, 14:53
OVO
instagram.com/ovo_id/
Tampilan aplikasi OVO di ponsel

PT Visionet Internasional, pengelola dompet digital OVO, menegaskan OVO Investasi Reksadana adalah akun grup Telegram palsu yang tidak memiliki kaitan dengan OVO sebagai penerbit uang elektronik yang memiliki izin resmi dari Bank Indonesia (BI).

Sebelumnya, pada 17 Februari 2022, Satuan Tugas Waspada Investasi telah menutup 21 entitas yang melakukan kegiatan ilegal berkedok investasi. Oknum-oknum tersebut memalsukan nama sejumlah perusahaan, termasuk OVO dengan nama 'OVO Investasi Reksadana'.

Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra menyatakan, OVO Investasi Reksadana juga tidak memiliki kaitan dengan kelompok usaha dan seluruh perusahaan yang terafiliasi dengan uang elektronik OVO.

"Kanal Telegram resmi OVO hanya ada satu dengan nama 'Komunitas Tim OVO'," ujar Karaniya dalam keterangan tertulis, Minggu (20/2).

Menurut dia, pihaknya merasa sangat dirugikan karena nama OVO telah disalahgunakan secara ilegal dan melanggar hukum.

Atas peristiwa tersebut, dia mengapresiasi langkah tegas Otoritas Jasa Keuangan (OJK), BI dan pemerintah yang terus memberantas akun-akun palsu yang berupaya menipu masyarakat luas.

Manajemen OVO terus berkoordinasi dengan aparat dan pihak Telegram agar akun-akun palsu yang telah mencatut nama banyak perusahaan teknologi investasi (fintech), bank, dan lembaga keuangan terkemuka lainnya segera diberantas.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...