Microsoft Raih Restu Akuisisi Produsen Gim Blizzard Rp 1.020 Triliun

Lavinda
Oleh Lavinda
16 Mei 2023, 06:00
Microsoft
123RF.com
Logo Microsoft

Komisi Eropa menyetujui akuisisi yang dilakukan Microsoft terhadap penerbit dan studio pengembang gim asal Amerika Serikat Activision Blizzard senilai US$ 69 miliar atau sekitar Rp 1.020 (Asumsi kurs Rp 14.794/US$).

Nilai investasi ini menjadi yang terbesar dalam sejarah akuisisi perusahaan gim atau game di dunia, sekaligus menjadi salah satu kesepakatan bisnis terbesar di industri teknologi dunia.

Advertisement

Persetujuan akuisisi oleh Komisi Eropa memberi kemenangan bagi raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) ini, setelah mendapat penolakan dari regulator di negara-negara lain.

Komisi Eropa menyatakan kesepakatan Microsoft atas konsesi atau pemberian hak cukup untuk mengurangi kekhawatiran antimonopoli.

Salah satu kesepakatan yang ditawarkan Microsoft dalam aksi korporasi tersebut ialah komitmen yang memungkinkan konsumen Eropa memainkan game Activision di layanan cloud gaming apapun selama 10 tahun. Microsoft juga berkomitmen untuk tidak menurunkan kualitas atau konten game yang tersedia di platform streaming pesaing.

“Komitmen ini sepenuhnya mengatasi masalah persaingan yang diidentifikasi oleh Komisi Eropa dan merupakan peningkatan signifikan untuk streaming game cloud dibandingkan dengan situasi saat ini,” kata Komisi Eropa seperti dikutip CNN, Senin (15/5).

Kesepakatan Microsoft akan menjadikan Blizzard sebagai penerbit game terbesar ketiga di dunia setelah Tencent dan Sony.

Activision Blizzard merupakan salah satu pengembang video game terbesar di dunia, yang memproduksi game seperti game bernama Call of Duty, World of Warcraft, Diablo, dan Overwatch.

Microsoft, yang menjual konsol game Xbox, menawarkan layanan berlangganan video game yang disebut Xbox Game Pass, serta layanan streaming video game berbasis cloud.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement