Kenali Penyebab Anemia, IDI Lombok Timur Bagikan Informasi Pengobatan

Uji Sukma Medianti
Oleh Uji Sukma Medianti - Tim Publikasi Katadata
28 Desember 2024, 19:00
Petugas PMI Sultra menujukkan kantong darah pada kegiatan donor darah di Balai Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (9/12/2024). Kegiatan tersebut diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN) tingkat Kota Kendari dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedun
ANTARA FOTO/Andry Denisah/aww.
Petugas PMI Sultra menujukkan kantong darah pada kegiatan donor darah di Balai Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (9/12/2024). Kegiatan tersebut diikuti Aparatur Sipil Negara (ASN) tingkat Kota Kendari dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) tahun 2024.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Menurut informasi dari idilomboktimur.org, salah satu penyakit yang paling umum dialami oleh masyarakat Indonesia menurut IDI adalah anemia, yang didefinisikan sebagai kondisi di mana jumlah sel darah merah dalam tubuh di bawah batas normal.

Sejak 2018, hampir 32 persen remaja berusia 15 hingga 24 tahun di Indonesia menderita anemia, dengan perempuan yang paling rentan mengalaminya.

IDI Lombok Timur adalah salah satu organisasi kesehatan dan menjadi wadah profesi bagi para dokter di Indonesia.

IDI Lombok Timur mengorganisir dokter-dokter yang berpraktik di daerah mereka dengan memberikan pelatihan dan pendidikan, serta melakukan advokasi untuk kepentingan anggota dan masyarakat.

IDI Lombok Timur kemudian meneliti lebih lanjut mengenai penyakit anemia yang sering menyerang dan mengganggu kesehatan masyarakat Indonesia. Beberapa cara dan rekomendasi obat yang tepat bagi para penderitanya.

Apa Saja Penyebab Terjadinya Anemia?

Dilansir dari laman https://idilomboktimur.org, penyakit anemia terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat atau hemoglobin, yang mengakibatkan sel-sel tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen. Berikut adalah beberapa penyebab utama terjadinya anemia meliputi:

1. Kekurangan zat besi

Kekurangan zat besi, yang terjadi ketika tubuh tidak mendapatkan cukup zat besi dari makanan atau tidak dapat menyerapnya dengan baik, seperti penyakit celiac, adalah penyebab utama dan paling umum anemia.

2. Kehilangan darah akibat cedera

Faktor lain yang menyebabkan anemia adalah kehilangan darah yang signifikan. Kehilangan darah yang signifikan dapat terjadi secara tiba-tiba (seperti akibat cedera) atau perlahan (seperti karena wasir, kanker usus, atau gangguan menstruasi berat).

3. Menderita Anemia Aplastik

Anemia aplastik dapat terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat menghasilkan cukup sel darah merah. Beberapa sumbernya termasuk infeksi, penyakit autoimun, paparan zat kimia beracun, dan efek samping dari obat-obatan tertentu. Selain itu, penyakit seperti kanker, penyakit ginjal, rheumatoid arthritis, dan HIV/AIDS dapat memengaruhi pembentukan sel darah merah.

4. Gangguan pada sumsum tulang

Penyakit seperti leukemia, limfoma, dan anemia aplastik dapat mengganggu kemampuan sumsum tulang untuk memproduksi sel darah merah.

Selain itu, jenis penyakit lainnya seperti kanker, penyakit ginjal, rheumatoid arthritis, dan penyakit Crohn dapat memengaruhi produksi sel darah merah dan menyebabkan anemia.

Apa Saja Rekomendasi Obat untuk Mengatasi Anemia?

Anemia adalah penyakit yang terjadi ketika jumlah sel darah merah dalam tubuh lebih rendah dari normal. Bagi Anda sedang mengalami anemia, ada beberapa rekomendasi obat untuk mengatasinya yang umum digunakan:

Maltofer Chewable

Maltofer Chewable adalah obat paling populer untuk mengatasi kekurangan sel darah merah.

Ini membantu mengatasi kekurangan zat besi, yang juga dikenal sebagai kekurangan zat besi, tetapi tidak menyebabkan anemia atau anemia yang disebabkan oleh kekurangan zat besi.

Maltofer Chew juga dapat digunakan untuk mencegah kekurangan zat besi pada ibu hamil.

Etabion

Selain sebagai obat, Etabion juga merupakan suplemen kesehatan. Etabion mengandung Vitamin C, Vitamin B12, Asam folat dan mineral untuk mencegah dan mengobati kekurangan darah (anemia) dan membantu proses pembentukan darah.

Iberet Folic-500

Iberet Folic-500 merupakan tablet yang mengandung Zat Besi, Vitamin C, Vitamin B Kompleks, dan Asam Folat. Kandungan mineral pada produk ini yaitu Ferrous Sulfate digunakan untuk mencegah kekurangan zat besi (anemia).

Emibion

Emibion mengandung kombinasi zat besi, asam folat, dan vitamin C, Emibion digunakan untuk terapi anemia defisiensi besi.

Sebelum memulai pengobatan atau suplemen, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan penyebab spesifik anemia dan mendapatkan rekomendasi yang tepat sesuai dengan kebutuhan individu.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...