4 Contoh Kultum tentang Sholat Lengkap dengan Dalilnya

Ghina Aulia
21 Maret 2024, 15:25
Contoh kultum tentang sholat.
Pexels
Ilustrasi, kultum.
Button AI Summarize

Kultum merupakan kependekan dari kuliah tujuh menit. Istilah ini biasa digunakan untuk menyebutkan kegiatan ceramah atau tausiyah singkat. Seiring berkembangnya zaman, tidak ada ketentuan yang mengharuskan bahwa kultum hanya boleh berlangsung selama tujuh menit.

Meski begitu, kultum masih biasa digunakan untuk merujuk kegiatan tersebut. Misalnya waktu di antara tarawih dan witir, sejumlah masjid atau musholla biasa mengisinya dengan kultum. Hal ini umum dilakukan selama bulan Ramadhan.

Maka dari itu, kali ini kami ingin membahas sejumlah contoh kultum tentang sholat yang bisa dibawakan ketika selesai tarawih atau perhelatan semacamnya. Untuk lengkapnya, simak tulisan di bawah ini.

Contoh Kultum tentang Sholat: Sholat sebagai Kewajiban

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kepada Allah Swt., yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya sehingga kita semua selalu sehat dan dalam perlindungan-Nya. Tidak lupa shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad saw.

Pada pagi yang cerah ini, izinkan saya menyampaikan materi yang berkaitan dengan Sholat. Sholat merupakan kewajiban bagi pemeluk agama Islam. Rasulullah saw., bersabda "Sholat itu seperti sebuah tiang di dalam agama".

Hal ini dapat diibaratkan seperti sebuah rumah, jika tidak mempunyai tiang maupun tembok sebagai penyangga pasti roboh dan tidak dapat berdiri.

Mengingat betapa pentingnya Sholat maka orang yang sedang sakit pun tetap diwajibkan Sholat. Apabila tidak mampu berdiri bisa sembari duduk atau tiduran sesuai ketentuan yang telah diatur.

Rasulullah saw. pernah berkata kalau manusia mengetahui bahwa pahala Sholat subuh dan ashar maka setiap orang akan mendatanginya, walaupun harus merangkak. Hal ini menjadi bukti begitu besarnya pahala dari mengerjakan sholat.

Sholat tidak hanya menjadi suatu kewajiban saja melainkan juga sebagai bukti keimanan seseorang kepada Allah Swt. Di dalam QS. Al Ma'uun: 4-5 Allah Swt. berfirman yang artinya:

"Celakalah mereka yang sholat, yaitu orang-orang yang telah lalai dengan sholatnya."

Orang-orang yang tidak mengerjakan Sholat maka akan celaka dan rugi. Jika sholat seseorang baik maka amalan yang lain ikut baik. Namun, apabila sholatnya buruk maka amalan lainnya juga buruk.

Sholat sebaiknya dilaksanakan tepat waktu secara khusuk. Saat kumandang adzan terdengar, bersegeralah datang ke masjid. Namun, untuk perempuan lebih diutamakan sholat di rumah.

Sholat juga berfungsi mencegah perbuatan keji dan mungkar. Hal ini seperti firman Allah Swt., di QS. Al-Ankabut. Dengan demikian, seseorang tidak akan melakukan perbuatan dosa, seperti mencuri, berzina, melakukan tindak kekerasan, dan lain-lain.

Demikian, materi singkat yang dapat saya sampaikan, semoga Allah Swt. memberi kemudahan kepada kita untuk selalu menjalankan sholat dengan baik sesuai tuntunan agama. Aamiin.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Contoh Kultum tentang Sholat: Larangan Melalaikan Sholat

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hadirin yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Sholat bukan hanya sekadar amalan yang baik saja, namun juga menjadi bagian utama yang dihisab pada hari akhir.

Apabila banyak orang yang meninggalkan Sholat demi duniawinya, bukan tak mungkin banyak ancaman bahaya bertubi-tubi.

Hal ini ditafsirkan langsung pada Al-Quran dalam surat Al-Mudatsir ayat 42-43 yang berbunyi:

“Kenapa kalian masuk neraka saqar? Kami ini dulu tidak mengerjakan Sholat.”

Berdasarkan fakta tersebut tidak rajin Sholat bisa saja menimbulkan efek domino yang cukup membahayakan.

Sebagai contoh, Nabi menyuruh anak kita untuk Sholat wajib mulai dari tujuh tahun, kalau sepuluh tahun tidak Sholat maka nabi suruh pukul. Ini sesuai dengan hadis Rasulullah saw. yang berbunyi :

مُرُوا أَوْلادكُمْ بِالصَّلاةِ وهُمْ أَبْنَاءُ سَبْعِ سِنِينَ، واضْرِبُوهمْ علَيْهَا وَهُمْ أَبْنَاءُ عَشْرِ سِنِينَ، وفرَّقُوا بيْنَهُمْ في المضَاجعِ

“Perintahkan anakmu shalat ketika umur 7 tahun, dan pukullah dia kalau dia belum shalat sampai dia umur 10 tahun, dan pisahkan tempat tidur antara anak laki-laki dan anak perempuan.” (H.R Abu Dawud).

Dengan demikian, ada baiknya kita sudah mengajarkan anak sejak dini pentingnya melakukan Sholat wajib, baik secara sendiri dan berjamaah terlebih menjadi tiang agama yang kuat. Ceramah singkat tentang sholat ini saya akhiri.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Contoh Kultum tentang Sholat: Sholat sebagai Tiang Agama

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kepada Allah yang sudah memberi nikmat berupa kesehatan hingga hari ini.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement