5 Makanan untuk Meningkatkan Mood agar Lebih Bahagia
Ada kalanya suasana hati atau mood Anda berubah karena suatu masalah atau kejadian. Ketika hal ini terjadi sebagian orang cenderung mengkonsumsi makan yang tidak sehat seperti keripik kentang, permen, dan makan manis. Namun hal ini justru dapat memperburuk suasana hari.
Jika sedang bad mood, alangkah baiknya jika Anda mengonsumsi makanan yang mengandung banyak nutrisi seperti serat, probiotik, mineral, dan asam lemak omega-3. Hal ini dikarenakan kandungan tersebut dapat memperbaiki suasana hati yang buruk.
Lalu, apa saja makan tersebut? Berikut ini informasi mengenai lima makanan untuk meningkatkan mood yang dapat Anda konsumsi.
1. Dark Chocolate
Makanan pertama yang dapat membantu meningkatkan mood adalah dark chocolate atau coklat hitam. Hal ini dikarenakan coklat hitam mengandung banyak flavonoid.
Berdasarkan sebuah studi dari Nutrition Reviews, flavonoid dapat meningkatkan kesehatan. Kandungan ini terbukti dapat meningkatkan aliran darah ke otak, mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan otak yang semuanya dapat berpengaruh terhadap peningkatan mood.
Coklat juga mengandung banyak senyawa peningkat mood. Salah satunya adalah gula yang merupakan sumber bahan bakar yang cepat untuk otak sehingga bisa meningkatkan mood.
Kandungan gula ini juga dapat melepaskan serangkain senyawa perasaan baik seperti kafein, theobromine, dan N-acyl ethanolamine. Namun masih ada perdebatan apakah coklat mengandung cukup senyawa untuk memicu respon psikologis.
Coklat hitam memiliki rasa, tekstur, dan bau yang menyenangkan yang dapat meningkatkan mood. Tidak hanya itu,coklat hitam juga lebih baik jika dibandingkan dengan coklat susu karena mengandung gula dan lemak yang lebih rendah. .
Melihat manfaatnya ini, tidak ada salahnya untuk menjadikan coklat hitam sebagai camilan. Walaupun begitu, Anda sebaiknya tetap membatasi konsumsinya karena coklat hitam mengandung kalori yang tinggi.
2. Pisang
Makanan berikutnya adalah pisang yang juga bisa membantu meningkatkan mood. Tentunya pisang yang dikonsumsi adalah pisang yang asli dan bukan olahan seperti pisang goreng atau pisang.
Dilansir dari Journal of Inherited Metabolic Disease, pisang kaya akan vitamin B6 yang dapat membantu meningkatkan dopamin dan serotonin.
Serotonin merupakan zat kimia di otak yang diperlukan oleh tubuh untuk memperbaiki mood. Oleh karena itu, zat ini sering digunakan sebagai suplemen untuk mengatasi depresi, insomnia, dan gangguan kecemasan.
Selain itu, pada satu buah pisang besar mengandung 16 gram gula dan 3,5 gram serat. Kandungan serat ini memungkinkan kadar gula tetap stabil dan mengontrol mood atau suasana hati yang lebih baik
Pisang terutama saat masih menunjukan warna hijau pada kulitnya merupakan sumber prebiotik yang sangat baik. Prebiotik merupakan jenis serat yang dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan memberikan bakteri sehat di usus
3. Buah Beri
Mengkonsumsi banyak buah dan sayuran dapat membantu mengurangi tingkat stress atau depresi yang tinggi. Jadi tidak ada salahnya untuk mengonsumsi buah beri setiap hari untuk memiliki mood yang lebih biak.
Buah beri merupakan buah yang mengandung berbagi antioksidan dan senyawa fenolik. Kedua kandungan ini berperan untuk mencegah stres oksidatif yaitu ketidakseimbangan senyawa berbahaya dalam tubuh. Kandungan ini juga dapat mengurangi risiko depresi.
Buah beri juga kaya akan antosianin yaitu pigmen yang memberi warna ungu-biru pada buah beri tertentu. Berdasarkan sebuah studi, seseorang yang melakukan diet kaya antosianin memiliki risiko gejala depresi 39 persen lebih rendah.
4. Oat
Anda bisa mengkonsumsi oat yang merupakan biji-bijian utuh untuk membuat Anda bersemangat sepanjang pagi. Oat bisa dinikmati dalam berbagai bentuk seperti overnight oats (oats yang direndam dalam cairan seperti susu atau yoghurt), oatmeal, muesli, dan granola.
Dalam satu cangkir mentah (81 gram), oat memiliki kandungan serat sebanyak 8 gram. Kandungan serat ini dapat membantu memperlambat pencernaan karbohidrat. Selain itu, serat memungkinkan pelepasan gula secara bertahap ke dalam aliran darah untuk menjaga tingkat energi Anda tetap stabil.
Hal ini telah dibuktikan oleh sebuah penelitian yang menemukan bahwa partisipan yang makan 1,5-6 serat saat sarapan memiliki mood dan tingkat energi yang lebih baik. Hal ini dikaitkan dengan kadar gula yang lebih stabil yang penting untuk mengontrol perubahan mood.
Oat juga merupakan sumber zat besi yang baik. Dalam satu cangkir mentah (81 gram) , oat bisa memenuhi 19 persen kebutuhan zat besi harian Anda. Kandungan zat ini berguna untuk mencegah anemia yang umumnya memiliki gejala kelelahan, kelesuan, dan gangguan mood.
5. Kacang-kacangan dan Biji-bijian
Makanan ini sangat baik dikonsumsi karena mengandung tinggi protein nabati, lemak sehat dan serat. Selain itu, makanan sehat ini juga mengandung triptofan yaitu asam amino yang bertanggung jawab untuk memproduksi serotonin.
Serotonin merupakan zat kimia di otak yang diperlukan oleh tubuh untuk meningkatkan suasana hati. Jenis kacang-kacangan dan bji-bijian yang kaya akan triptofan antara lain almond, kacang mete, kacang tanah, biji labu, dan wijen.
Makanan sehat ini juga bisa Anda konsumsi ketika melakukan diet Mediterania dan diet MIND karena dapat mendukung otak yang sehat. Kedua nis ini merupakn jenis diet yang mempromosikan makan segar dan membatasi asupan makan olahan
Mengonsumsi makanan juga dapat membantu mengurangi risiko depresi. Hal ini telah dibuktikan oleh sebuah studi yang telah dilakukan selama 10 tahun pada 15.980 orang. Stud ini membuktikan bahwa partisipan yang mengkonsumsi kacang moderat memiliki risiko depresi 23 persen lebih rendah.
