Mengenal Struktur Bunga Sepatu dan Bagian-Bagiannya
Bunga sepatu atau yang memiliki nama latin hibiscus rosa-sinensis L ini adalah tanaman hias yang kerap tumbuh di dataran rendah. Selain keindahan mahkotanya, struktur bunga sepatu juga menarik untuk dipelajari.
Bunga sepatu identik dengan warnanya yang terang dan beragam. Selain itu, terdapat benang sari yang menonjol di bagian tengahnya. Ciri bunga sepatu lainnya adalah daunnya yang berbentuk bulat, dan bagian ujung tangkai putik itu memanjang ke luar mahkota.
Struktur bunga sepatu memiliki fungsinya masing-masing. Ada yang berperan sebagai bakal buah, menarik serangga, hingga dalam proses penyerbukan. Berkaitan dengan struktur bunga sepatu dan fungsinya masing-masing, simak ulasan berikut untuk memahaminya.
Struktur Bunga Sepatu
Memahami struktur bunga sepatu cukup mudah dilakukan. Pasalnya, bagian-bagian bunga sepatu pun mudah dipahami dan diketahui. Berikut ini penjelasan masing-masing struktur bunga sepatu selengkapnya.
1. Kepala Putik Bunga Sepatu
Kepala putik adalah struktur bunga sepatu yang memiliki peran sebagai bakal buah dan bakal biji. Bentuknya sedikit melingkar dan pada bagian putik ujung adalah kepala putik.
Bagian putik yang menjulur memanjang merupakan tangkai putik. Kemudian carpel adalah bagian bawah kepala putik. Carpel mendukung makrspora yang merupakan tempat bakal buah dan biji.
2. Bakal Biji Bunga Sepatu
Struktur bunga sepatu yang kedua adalah bakal biji. Bakal biji memiliki fungsi sebagai pelindung sel telur dan menjadi tempat sel telur bekerja.
3. Tangkai Bunga Sepatu
Struktur bunga sepatu yang berikutnya adalah tangkai bunga. Tangkai bunga ini menopong bunga agar tetap berdiri lurus menghadap sinar matahari.
4. Benang Sari Bunga Sepatu
Benang sari merupakan salah satu struktur bunga sepatu yang menjadi tempat diproduksinya serbuk sari. Serbuk sari itu kemudian akan disimpan dengan baik di kepala sari. Selanjutnya, serbuk sari akan dilepas ke bagian putik ketika bunga telah cukup matang.
5. Mahkota Bunga Sepatu
Mahkota bunga memiliki fungsi memikat serangga yang berperan dalam proses pelepasan serbuk sari atau penyerbukan. Mahkota bunga ini warnanya sangat menarik dan bervariasi mulai dari merah, kuning, dan lain sebagainya.
Pada mahkota bunga, terdapat kelenjar madu yang membuat serangga tertarik untuk hinggap. Datangnya serangga juga membantu bunga melakukan penyerbukan.
6. Kelopak Bunga Sepatu
Kelopak bunga yang merupakan salah satu struktur bunga sepatu ini adalah bangunan yang mirip dengan daun. Pasalnya, kelopak ini berwarna hijau dan berfungsi untuk melindungi bunga yang masih muda. Saat bunga belum benar-benar mekar, kelopak bunga akan menutupinya. Kemudian setelah mekar, kelopak akan berada di bagian bawah mahkota bunga.
7. Indung Telur Bunga Sepatu
Indung telur adalah salah satu struktur bunga sepatu yang memiliki fungsi sebagai pelindung bakal biji. Tak hanya itu, indung telur juga menjadi penghasil ovum dan inti kandung lembaga sekunder.
8. Daun Tanaman Bunga Sepatu
Daun bunga sepatu bentuknya oval cenderung melingkar dan melebar. Daunnya tipis dan runcing pada bagian pangkalnya. Warna daun bunga sepatu hijau sedikit mengkilap. Ukurannya sekitar 10 hingga 16 cm dan lebarnya sekitar 5 hingga 11 cm.
Bagian-bagian Bunga Sepatu
Setelah memahami beberapa struktur bunga sepatu, terdapat struktur bunga sepatu yang menarik dipahami. Berikut ini bagian-bagian tersebut selengkapnya.
1. Bagian Steril Bunga Sepatu
Pada struktur bunga sepatu bagian steril terdiri atas beberapa hal yakni sebagai berikut:
Pedunculus
Pedunculus adalah ibu tangkai bunga. Pada bagian ini, akses perbungaan pun dilakukan.
Pedicellus
Pedicellus merupakan tangkai bunga. Tangkai ini berfungsi menyokong bunga agar tetap mampu berdiri tegak.
Receptacle
Receptacle adalah bagian dasar bunga yang merupakan ujung tangkai bunga sebagai penumpu seluruh bagian bunga.
Daun Kelopak
Daun kelopak menjadi struktur bunga sepatu yang merupakan perhiasan paling pangkal. Bagian ini berwarna hijau yang melindungi bunga sepatu sebelum mekar. Bunga sepatu pada umumnya memiliki 5 kelopak yang lebar dan warna yang cerah.
Daun Mahkota
Daun Mahkota merupakan perhiasan bunga yang paling menonjol. Struktur bunga sepatu yang satu ini memiliki pigmen yang menyebabkan warna mahkotanya berwarna-warni.
Macam-macam warna bunga sepatu yakni merah yang paling dikenal, putih, merah muda, kuning, dan kombinasi diantara kedua warnanya. Warna-warna ini akan muncul tergantung jenis bunga sepatu tersebut.
2. Bagian Fertil Bunga Sepatu
Pada bagian fertil ini terdiri dari:
Mikrosporofil
Mikrosporofil adalah stamen atau benang sari. Kepala sari bunga sepatu memiliki serbuk, tangkai sari dan pendukung kepala sari.
Makrosporofil
Makrosporofil adalah carpell atau daun buah yang meliputi ovalum atau bakal biji. Makrosporofil ini membentuk putik yangterjulur dari dasar bunga ke luar.
Demikianlah penjelasan terkait struktur bunga sepatu dan bagiannya yang berupa bagian steril dan fertil. Selanjutnya dapat diketahui masing-masing struktur bunga sepatu memiliki fungsinya.
