Cegah Risiko Obesitas dengan Gaya Hidup Sehat dan Asuransi Kesehatan

Shabrina Paramacitra
Oleh Shabrina Paramacitra - Tim Publikasi Katadata
21 September 2023, 09:20
Gaya hidup sehat dan asuransi kesehatan mampu mencegah risiko penyakit dan finansial yang dapat timbul akibat obesitas.
Sequis

Pada Mei 2023, sekitar 20 ribu warga Kota Tangerang, Banten, tercatat mengalami obesitas. Dua di antaranya bahkan mengalami obesitas esktrem dengan massa tubuh mencapai ratusan kilogram.

Kasus ini sejalan dengan Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 yang menyatakan bahwa prevalensi obesitas di Indonesia pada masyarakat berusia 18 tahun ke atas terus meningkat. Selama kurun 2013─2018, peningkatan prevalensi diabetes naik, dari 14,8 persen menjadi 21,8 persen.

Obesitas adalah kondisi tubuh dengan tumpukan lemak berlebih akibat ketidakseimbangan antara asupan energi (energy intake) dengan energi yang digunakan (energy expenditure) dalam waktu yang lama. Fenomena peningkatan prevalensi obesitas terjadi akibat banyak faktor, seperti riwayat kesehatan keluarga dan gaya hidup.

Pada masyarakat urban yang hanya memiliki sedikit waktu untuk melakukan aktivitas fisik, diabates lebih banyak dipengaruhi gaya hidup sedenter. Pengaruh lainnya datang dari kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman dengan kandungan gula dan lemak yang tinggi.

Orang dengan obesitas mudah terkena sindrom metabolik, yakni peningkatan trigliserida, menurunnya kolesterol high-density lipoprotein (HDL), serta peningkatan tekanan darah.

Terkait hal ini, Head of Department Underwriting Sequis dr Fridolin Seto Pandu ALMI menyarankan agar masyarakat menjaga berat badan ideal. Sebab, selain mudah terkena sindroma metabolik, orang dengan obesitas juga mudah terserang berbagai penyakit.

Di antaranya, asma, infertilitas, osteoartritis lutut dan pinggang, henti nafas saat tidur, nyeri pinggang, fatty liver, hipertensi, batu empedu, dan diabetes. Bahkan, penyakit yang berpotensi menyebabkan kematian, seperti stroke dan jantung koroner, juga bisa menjangkiti orang yang gaya hidupnya kurang sehat.

“Sebelum terserang berbagai penyakit ini, maka mari kita bersama melakukan tindakan pencegahan sebelum berat badan terus naik hingga menjadi obesitas,” kata Seto dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (20/9).

Edukasi mengenai pentingnya menjaga berat badan dan gaya hidup bisa dimulai dari lingkungan keluarga. Setiap anggota keluarga perlu memperhatikan berat badan anggota lain dalam keluarganya. Anak-anak dan remaja harus diberikan edukasi mengenai pentingnya menjaga berat badan, sebab kegemukan biasanya dipengaruhi gaya hidup yang dimulai sejak usia muda.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement