Cara Menemukan Ide Pokok dalam Bacaan Beserta Contohnya
Secara umum, suatu bacaan terdapat berbagai paragraf dimana setiap paragraf tersebut mengandung ide pokok. Dikenal juga sebagai kalimat atau gagasan utama, ide pokok sendiri berfungsi untuk menjelaskan inti persoalan yang sedang dibahas.
Menurut Nurhadi (2018), ide pokok adalah gagasan utama yang menjadi landasan dalam pengembangan karangan. Keberadaannya yang didukung kalimat penjelas, membuat paragraf dalam suatu bacaan tersusun menjadi bacaan utuh.
Ide pokok sendiri merupakan salah satu materi yang dipelajari dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dalam praktiknya, siswa juga biasanya diminta untuk menemukan ide pokok dalam suatu bacaan.
Ini tentu tidak mudah, mengingat diperlukan ketelitian dan kecermatan untuk bisa menemukannya. Mesk demikian, terdapat sejumlah cara yang bisa dilakukan.
Namun sebelum mengetahui hal tersebut, berikut ini informasi mengenai ide pokok paragraf lainnya, seperti ciri-cirinya dan letaknya penting untuk diketahui.
Ciri-ciri Ide Pokok
Untuk menemukan ide pokok dalam sebuah paragraf, Anda bisa melakukannya dengan lebih mudah jika sudah mengetahui ciri-cirinya. Dilansir dari laman Ruangguru, berikut di bawah ini ciri-ciri idepokok.
- Mengandung inti permasalahan dari sebuah paragraf.
- Memiliki kalimat pendukung atau kalimat penjelas.
- Ide pokok dinyatakan secara jelas (tidak berbelit-belit).
- Hanya ada satu ide pokok dalam sebuah paragraf.
Letak Ide Pokok
Dilansir dari e-modul Kemdikbud Bahasa Indonesia karya Bibit Sholekhah, terdapat tiga letak ide pokok yang umumnya bisa ditemukan, yaitu:
1. Awal Paragraf
Ide pokok biasanya terletak di awal paragraf, yang umumnya mengandung pernyataan yang bersifat umum serta masih memerlukan penjelasan.
2. Akhir Paragraf
Ide pokok yang terletak di bagian akhir paragraf umumnya merupakan kesimpulan atau rangkuman dari apa yang sudah dikemukakan pada kalimat-kalimat sebelumnya
3. Awal dan Akhir Paragraf (Campuran)
Letak ide pokok dalam paragraf campuran bisa berada di awal dan akhir paragraf. Ide pokok di bagian akhir paragraf merupakan ide pokok yang isinya berupa pengulangan dari ide pokok di bagian awal, namun seringnya dinyatakan dalam bentuk kalimat atau kata-katanya berbeda.
Biasanya, di antara kedua ide pokok tersebut menjadi pengembangan ide pokok serta menjelaskan apa yang dikemukakan pada ide pokok. Dengan demikian, alurnya bersifat deduktif-induktif.
Cara Menemukan Ide Pokok
Berikut ini lima cara menemukan ide pokok dari suatu bacaan yang bisa diikuti, yaitu:
1. Membaca Paragraf dengan Cermat
Membaca keseluruhan paragraf dengan cermat membuat Anda akan mengetahui paragraf yang memiliki kalimat utama. Caranya yaitu dengan mengambil isi kalimat utama itu sendiri.
2. Temukan Isi Kalimat Utamanya
Setelah kalimat utama sudah ditemukan, langkah selanjutnya yaitu pahami isi yang terkandung dalam ceritanya.
3. Memberi Pertanyaan tentang Isi Paragraf
Cara selanjutnya dalam menentukan ide pokok bacaan yaitu dengan memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan isi paragraf. Contohnya seperti menggunakan kata apa, siapa, di mana. Dengan demikian, pembaca akan mudah menemukan kalimat utamanya.
4. Tandai Kata-kata Penting
Anda juga bisa memberikan tanda kata-kata penting di paragraf yang sedang dibaca, setelah membacanya secara keseluruhan. Pasalnya, kata penting biasanya menandakan inti dari paragraf tersebut.
5. Mengenali Kalimat Utama dan Kalimat Penjelas
Dengan mengetahui perbedaan kalimat utama dan kalimat penjelas, maka pembaca akan lebih mudah menemukan ide pokok dalam sebuah paragraf.
Contoh Menemukan Ide Pokok
Setelah mengetahui cara menemukan ide pokok, berikut ini contoh ide pokok yang bisa dipelajari agar lebih paham bagaimana menerapkannya.
Contoh 1
Orang yang akan pensiun tidak perlu stres. Pensiun berarti tidak bekerja, tetapi mendapat gaji. Dengan tidak berdinas lagi berarti mereka tidak memiliki beban pikiran terhadap pekerjaan dan banyak waktu luang untuk bersantai. Kalau waktu luang itu bisa dioptimalkan dengan berbagai kegiatan yang positif dan produktif, tentu orang tidak akan terkena stres.
Pada paragraf di atas, ide pokoknya adalah pada kalimat pertama, yaitu “Tidak perlu stres saat menghadapi pensiun”.
Hal ini dikarenakan jika Anda menganalisis kalimat-kalimat lain, fungsi mereka hanya sebagai penjelas dari kalimat utama (kalimat pertama). Misalnya, pada kalimat ”Dengan tidak berdinas lagi berarti mereka tidak memiliki beban pikiran terhadap pekerjaan dan banyak waktu luang untuk bersantai”.
Kalimat ini mengacu kepada kalimat utama. Tugas dari kalimat ini adalah memberikan “alasan” dari “Mengapa orang yang pension tidak perlu stres.”
Contoh 2
Bencana banjir lumpur dikarenakan jebolnya tanggul Situ Gintung yang berlokasi di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit bagi penduduk sekitar. Beberapa penyakit yang timbul akibat bencana banjir lumpur tersebut adalah diare, demam berdarah, tifus, dan leptospirosis.
Ide pokok dari paragraf di atas adalah: bencana banjir menimbulkan berbagai macam penyakit.
Berdasarkan paragraf yang ada di atas, Anda bisa melihat bahwa kalimat pertama merupakan kalimat utama dari paragraf tersebut, dan kalimat yang lain berguna menjadi kalimat penjelas dari kalimat utama yang ada.
Seperti yang dapat di lihat dari kalimat, "Beberapa penyakit yang timbul akibat bencana banjir lumpur tersebut adalah diare, demam berdarah, tifus, dan leptospirosis" yang menjelaskan beragam contoh penyakit yang dapat ditimbulkan bencana banjir yang terjadi.
Contoh 3
Pohon memberikan berbagai manfaat bagi manusia dan juga makhluk hidup lainnya. Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri. Salah satu peranan pohon yang paling penting bagi manusia dan segala makhluk hidup adalah pohon merupakan penghasil udara segar yang ada di dunia. Ide pokok dari paragraf di atas adalah manfaat pohon bagi kesehatan makhluk hidup.
Berdasarkan paragraf yang ada di atas, Anda dapat melihat jika kalimat pertama merupakan kalimat utama dari paragraf tersebut, dan kalimat yang lain berguna menjadi kalimat penjelas dari kalimat utama yang ada.
Seperti yang dapat di lihat dari kalimat “Pohon bermanfaat sebagai sumber makanan, obat maupun bahan industri” yang mengindikasikan pohon memberikan berbagai manfaat.
Itulah rangkuman mengenai cara menemukan ide pokok serta informasi terkait lainnya yang penting untuk diketahui.
