40 Pantun Nasehat Agama yang Meyentuh dan Penuh Makna

Destiara Anggita Putri
3 Oktober 2024, 15:42
Pantun Nasehat Agama
freepik
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Menurut penjelasan dari KBBI, pantun adalah bentuk puisi Indonesia (Melayu) yang setiap baitnya terdiri dari empat baris yang bersajak (a-b-a-b).  Tiap larik dalam sebuah pantun terdiri atas empat kata. Baris pertama dan kedua disebut sampiran, sedangkan baris ketiga dan keempat adalah isi.

Pantun sendiri dibagi menjadi beberapa jenis. Salah satunya yaitu pantun nasehat yang  digunakan untuk menyampaikan nasehat tentang berbagai hal termasuk tentang keagamaan.

Pantun ini biasanya digunakan untuk mengingatkan, memberikan dorongan mengerjakan kebaikan, atau menyampaikan ajaran moral dalam cara yang singkat dan berkesan.

Berikut di bawah ini beberapa kumpulan pantun nasehat agama yang bisa dibaca.

Pantun Nasehat Agama 

Berikut ini 40 pantun berisi nasehat tentang keagamaan yang bisa dibaca.

Pantun Nasehat Agama
Pantun Nasehat Agama (freepik)

1. Jalan-jalan ke Kenya,

Tetap saja makan roti.

Ibadah hanya kepada-Nya,

Niat bersih ikhlas hati.

2. Jalan-jalan ke Kolaka,

Sungguh kelak-kelok jalannya.

Syariat Islam jalan kita,

Hadis Nabi sebagai petunjuknya.

3. Banyak sekali orang kaya,

Selalu mengajar asa.

Jauhkan diri dari riya,

Ibadah ikhlas pada Yang Maha Esa.

4. Di Bali banyak Gapura,

Gapura model lama.

Jangan peduli ucapan manusia,

Asal benar sesuai agama.

5. Pergi ke Malaysia mampir di Kedah,

Kayaknya sih salah arah.

Banyak godaan dalam beribadah,

Tapi jangan pernah menyerah.

6. Kalau peranan jadi tuntutan

Kenapa pimpinan dilupakan

Kalau Al Quran jadi pedoman

Kenapa pacaran dilakukan

7. Bersedekah tuntunan Islam

Dalam surat Al Quran dituliskan

Sungguh indah pemandangan alam

Lihat pegunungan penuh penghijauan

8. Duka tersentak renggut ceria

Selaksa tanya bantah problema

Ketika jejak di sudut usia

Tersisa hanya sebuah nama

9. Balut luka pakai perban

Perban bagus tutupi luka

Mari kita kuatkan iman

Gapai ridha dari Sang Maha

10, Ada beruang ada panda

Sedang makan di tengah hutan

Islam bersemayam di dada

Menjadi insan kuat iman

11.Pohon di kebun habis berbuah,

Disambut masak buah rumbiga.

Mohon ampun dosa yang sudah,

Hendak masuk dalam surga.

12. Anak ayam turun sepuluh,

Mati seekor tinggal sembilan.

Bangun pagi sembahyang subuh,

Minta ampun kepada Tuhan.

13. Malam ini malam Jumat,

Malam esok malam Sabtu.

Karena Nabi kasihkan umat,

Islam kita menjadi satu.

14. Malaka berkota batu,

Pasang gereja di atas bukit.

Mengaji Quran biarlah tentu,

Pahala besar bukan sedikit.

15. Ambil galah jolokkan jantung,

Wak Haji duduk menyurat.

Kepada Allah kita bergantung,

Kepada nabi kita bersalawat.

16. Bertemu sahabat karib

Di toko pak Yahud

Setelah penuh salat wajib

Cobalah duha dan tahajud

17. Kayu bakar dibuat arang

Arang dibakar memanaskan diri

Jangan mudah menyalahkan orang

Cermin muka lihat sendiri

18. Pergi ke ladang bersama ayah

Cangkul dan arit dibawa serta

Meski dunia rasanya payah

Percaya Tuhan semoga sejahtera

19. Ada murid yang bertanya

Menarik dan dijawab oleh sang guru

Kasih Tuhan tak terkira harganya

Memberkati kita di setiap waktu

20. Kakek mengajak ke pinggir jalan

Nonton festival orang berbaris

Jika membaca firman Tuhan

Akan terlindungi dari godaan iblis

Pantun Nasehat Agama
Pantun Nasehat Agama (Pexels)

21. Bunga melati semerbak wangi,

Mekar indah di pagi hari,

Taubatlah sungguh jika bersalah hati,

Ampunan Tuhan tiada tandingi.

22. Pergi haji ke Tanah Suci,

Berdoa khusyuk di depan Ka'bah,

Syukuri nikmat Tuhan yang limpah ini,

Janganlah kufur dan hidup merana.

23.  Pohon kurma berbuah lebat,

Manis rasanya di musim haji,

Peringatkan diri tentang akhirat,

Bekalilah amal sebelum mati.

24. Anak kecil bermain kejar-kejaran,

Tertawa riang di bawah sinar rembulan,

Berbuat baiklah ke semua insan,

Kelak pahala akan kau temukan.

25. Berlayar kapal melintasi lautan,

Menuju pulau yang bernama Bali,

Janganlah sombong dan angkuh berdastan,

Rendah hatilah supaya dicintai.

26. Dapat anak laki-laki

Suruh sembahyang suruh mengaji

Hati-hati mencari rezeki

Lebih rezeki untuk pergi haji.

27. Andai tuan pergi berteduh

Berteduhlah di pohon pelaik

Andai tuan mencari jodoh

Carilah jodoh yang baik-baik.

28. Batu belah pecah seratus

Ditimpa si papan jati

Kepada Allah janjiku putus

Dari hidup sampai mati.

29. Buah guli buah betik

Buah nanas di atas ceper

Mencari bini jangan yang cantik

Apalagi suka berteler.

30. Kalau adik membeli ragi

Ragi dibeli si dua dinar

Kalau adik mencari lelaki

Carilah lelaki yang benar-benar.

31. Menghindari kesombongan dan riya' dalam beribadah

Menjaga niat tulus dan ikhlas di hati

Allah SWT, Maha Melihat dan Maha Menghargai ikhlas

Agama Islam, petunjuk hidup yang penuh kesederhanaan

32. Menghormati tempat ibadah dan kitab suci

Menjaga kebersihan dan menjaga kehormatan

Allah SWT, Maha Menjaga dan Maha Memberkahi

Agama Islam, petunjuk hidup yang penuh kebersihan

33. Memaafkan kesalahan orang lain

Menjalin silaturahmi dan saling bermaafan

Allah SWT, Maha Pengampun dan Penyayang

Agama Islam, petunjuk hidup yang penuh perdamaian

34. Menghindari perbuatan merusak alam

Menjaga lingkungan dan sumber daya alam

Allah SWT, Maha Pencipta dan Maha Pemberi rezeki

Agama Islam, petunjuk hidup yang penuh kelestarian

35. Menjauhi perbuatan syirik dan menyembah selain Allah

Memurnikan iman dan mengesakan-Nya

Allah SWT, Maha Esa dan Maha Mengetahui

Agama Islam, petunjuk hidup yang penuh keimanan

36.Buah sukun buah bidara,

Cik Minut jatuh tenggelam.

Rukun Islam lima perkara,

Itulah penganut orang Islam.

37. Kalau tuan ke Batu Layang,

Di situ tempat bermain bola.

Kalau tuan suka sembahyang,

Di situ tempat mengurang dosa.

38. Kalau bapak membuat saji,

Batang kelopak merekah-rekah.

Kalau sudah pergi haji,

Jangan lupa mengeluarkan sedekah

39. Dapat anak laki-laki,

Suruh sembahyang suruh mengaji.

Hati-hati mencari rizki,

Lebih rizki untuk pergi haji.

40. Kalau sudah duduk berdamai

Jangan lagi diajak perang

Kalau sunah sudah dipakai

Jangan lagi dibuang-buang

Demikian 40 pantun nasehat agama yang bisa dibaca karena berisi kata-kata yang menyentuh dan penuh makna.

Editor: Safrezi

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...