100 Gombalan Bikin Baper di Chat WA, Cocok untuk Masa PDKT dengan Gebetan

Destiara Anggita Putri
12 Desember 2025, 14:38
Gombalan Bikin Baper di Chat WA
Freepik
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Saat sedang masa pendekatan atau PDKT, segala cara akan dilakukan demi meluluhkan hati sang gebetan. Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan merangkai kata-kata gombalan untuk nantinya dikirimkan kepada gebetan via chat WA.

Meskipun sederhana, mengirimkan gombalan yang menarik dan unik bisa membuatnya baper atau membuat dia tersenyum ketika memikirkan Anda.

Berikut di bawah ini kumpulan gombalan bikin baper di chat WA yang bisa dikirimkan.

Gombalan Bikin Baper di Chat WA

Berikut ini 100 gombalan yang bisa dikirim lewat chat WA untuk membuat gebetan merasa baper.

Gombalan Bikin Baper di Chat WA
Gombalan Bikin Baper di Chat WA (Freepik)
  1. "Kamu kayak kafein, aku ketagihan lihat kamu."
  2.  "Aku bukan Dora, tapi aku bisa explorer hatimu".
  3. "Setiap detak jantungku bilang, 'aku sayang kamu'."
  4. "Aku nggak butuh peta, soalnya tujuanku cuma kamu."
  5. "Senyummu tuh kayak wi-fi, selalu nyambung ke hatiku."
  6. "Bibirku sakit nih. Satu-satunya obat cuma dicium kamu."
  7. "Apa persamaan kamu sama AC? Sama-sama bikin sejuk."
  8. “Kalau lapar masak mie, tapi kalau kangen call me aja, ya!”
  9. "Ketika kamu tersenyum, seluruh dunia terasa lebih cerah."
  10. "Cintaku padamu seperti lingkaran; tidak pernah berakhir."
  11. "Kamu suka kopi apa teh? Kalau aku suka kamu, dari dulu."
  12. "Ngemil apa yang paling enak? Ngemilikin kamu seutuhnya."
  13. “Kamu jangan suka begadang. Mending suka sama aku aja!”
  14. "Hidupku bukanlah novel romantis tanpa kamu di dalamnya."
  15. "Hari Minggu itu weekend, tapi kalau cinta kita will never end".
  16. "Aku tanpamu bagaikan ambulans tanpa uwiw-uwiw ninu-ninu."
  17. "Bareng sama kamu aku pengen jadi ikan. Ikan stop loving you."
  18. "Hujan bikin jalanan basah, tapi kamu bikin hatiku penuh cinta."
  19. "Jika menjadi seksi adalah kejahatan, maka kamu 100% bersalah."
  20. "Kamu kayak puzzle terakhir yang bikin semuanya terasa lengkap."
  21. "Cintaku ke kamu tuh kayak kecoa. Nggak punah dimakan zaman."
  22. "Hati-hati kalau deket aku, karena aku ini pencuri... pencuri hatimu."
  23. "Tanggal merah sekalipun aku tidak libur untuk memikirkan kamu."
  24. "Kalau cinta itu ibarat pelangi, kamu adalah warna yang paling cerah."
  25. "Hatiku seperti lukisan abstrak, hanya bisa dipahami olehmu seorang."
  26. "Kamu kayak lagu favoritku, makin sering kudengar, makin aku suka."
  27. "Kamu tuh kayak lagu favoritku, gak pernah bosen aku dengerin terus."
  28. "Kalau aku jadi angin, aku bakal selalu ada untuk menyejukkan harimu."
  29. “Masih pagi sudah lucu, agak siangan dikit kayaknya sudah bikin sayang."
  30. "Aku sih biasa aja kalau siang, tapi kalau malam, aku kepikiran kamu terus."
  31. "Di antara miliaran bintang, aku selalu memilih untuk bersinar di duniamu."
  32. "Aku ingin menjadi puisi di hatimu, yang kau baca berulang kali tanpa bosan."
  33. "Tahu gak kalau kamu itu kayak delman di kota pada hari Minggu, istimewa."
  34. "Kamu itu kayak kunci mobil. Kalau kamu hilang, aku paniknya bukan main".
  35. "Kamu itu seperti senja, selalu datang dengan keindahan yang menenangkan."
  36. "Kamu gak ada bedanya dengan KTP, soalnya berlaku untuk seumur hidupku".
  37. "Tadi aku ke dokter mata, tapi dokternya malah bilang ada kamu di mata aku".
  38. "Aku gak butuh kompas buat cari arah, soalnya hatiku selalu tertarik ke kamu."
  39. "Setiap kata yang kamu ucapkan terdengar seperti lagu indah dalam telingaku."
  40. "Kita emang enggak seumuran, tapi bolehkah aku seumur hidup dengan kamu?"
  41. "Cintamu seperti embun pagi, menyentuh dengan lembut namun begitu berarti."
  42. "Aku udah capek ngetik-ngetik di Google, ternyata selama ini kamu yang aku cari."
  43. "Cintaku ke kamu itu seperti WiFi, selalu terhubung walaupun enggak kelihatan."
  44. "Kalau kamu jadi senja, aku nggak mau malam datang. Biar bisa lihat kamu terus."
  45. "Kamu beruntung banget, ya. Kalau mau lihat bidadari, tinggal lihat di cermin aja!"
  46. "Kalau kamu jadi hujan, aku akan jadi payung, biar aku bisa selalu melindungimu."
  47. "Pernahkah kamu tahu bahwa kamu adalah bintang dalam soundtrack hidupku?"
  48. "Aku gak minta banyak, cukup minta kamu buat jadi alasanku tersenyum tiap hari."
  49. "Aku mulai sadar, hidup di dunia itu nggak cuma butuh cinta, tapi juga butuh kamu."
  50. "Kita adalah dua nada dalam simfoni yang sama, meski berbeda, kita selalu selaras."
  51. "Aku ingin menjadi halaman terakhir di buku favoritmu, tempat kau selalu kembali."
  52.  "Punggungku bagus enggak? Cocok untuk menjadi tulang keluarga kita 5 tahun lagi."
  53. "Kalau jadi matahari, kamu pasti paling terang. Soalnya kamu selalu nyinarin hariku."
  54. "Aku tidak butuh bintang di langit, karena cahaya paling indah sudah ada di matamu."
  55. "Nama kamu bagus, tapi bakalan lebih bagus lagi kalau ada di kartu keluargaku nanti."
  56. "Handphoneku hilang aja udah pusing, gak kebayang gimana kalau kehilangan kamu."
  57. "Pekerjaan apa yang paling aku inginkan setiap hari? Menemanimu sepanjang waktu."
  58. "Aku gak takut gelap, yang aku takutin cuma kalau kehilangan cahaya dari senyummu."
  59. "Jarak di antara kita hanya sekadar ruang, sebab hatiku selalu berdetak dalam namamu."
  60. "Kamu adalah musim yang selalu ku nantikan, tak peduli berapa lama harus menunggu."
  61. "Aku rasa namamu adalah Google. Karena kamu punya segala hal yang selama ini aku cari."
  62. "Kamu tahu, setiap kali kamu ada di dekatku, rasanya seperti dunia ini menjadi lebih cerah."
  63. "Tahu nggak kenapa aku suka menulis? Karena setiap kata selalu berakhir dengan namamu."
  64. “Apa bedanya jam 10 sama kamu? Kalau jam 10 itu kesiangan, tapi kalo kamu itu kesayangan”.
  65. "Kalau setiap kali kucoba mengingat hal yang manis, pasti akan selalu teringat senyumanmu."
  66. "Boleh nggak aku pinjam hapemu? Soalnya aku mau setel wallpaper biar ada foto kita berdua."
  67. "Kamu hari ini pasti capek ya? Karena kamu telah berjalan melalui pikiranku sepanjang hari."
  68. "Kamu mau enggak jadi istriku? Kalau enggak mau ya udah, biar aku aja yang jadi suami kamu”.
  69. "Kamu tahu nggak bedanya kamu sama bintang? Kalau bintang di langit, kalau kamu di hatiku."
  70. "Dulu aku suka kopi biar gak ngantuk, tapi sejak kenal kamu, aku suka kamu biar selalu terjaga."
  71. "Kota Palu, Kota Bengkulu.. Aku nggak ngarep bisa dapetin kamu, tapi aku ngarep dicintai kamu."
  72. "Kalau teropong bisa lihat benda yang jauh, mata kamu bisa buat lihat masa depan aku yang jauh".
  73. "Maaf, apakah kamu penjahat? Karena kamu baru saja mencuri hatiku saat aku jatuh cinta padamu."
  74. "Aku tidak butuh media sosial. Soalnya aku sudah mengikuti kamu dan menyukai apa yang aku lihat."
  75. "Kamu punya spidol item nggak? Mau warnain kalender, biar nggak ada kata libur saat mencintaimu."
  76. "Kamu itu seperti chat pending di WhatsApp, bikin aku gak sabar nunggu balasan dan kepikiran terus."
  77. "Setelah kenal kamu, aku jadi pengin ikutin kamu terus. Soalnya kata guruku, mimpi itu harus dikejar!"
  78. "Kalau cinta itu tak bisa diukur, maka setiap kali aku melihatmu, detak jantungku terasa berlipat ganda."
  79. "Kamu tahu apa yang paling indah dari langit malam ini? Senyummu yang selalu menenangkan hatiku."
  80. "Aku enggak butuh alasan buat sayang kamu, karena setiap detik bersamamu adalah alasan itu sendiri."
  81. "Jika cinta itu adalah sebuah lagu, maka kamu adalah melodi terindah yang pernah ada dalam hidupku."
  82. "Dulu cita-citaku banyak, tapi sekarang aku cuma punya cita-cita bersanding sama kamu di pelaminan."
  83. "Aku setuju-setuju aja kok kalau harga BBM makin mahal, asalkan senyum kamu tetap murah sama aku."
  84. "Kalau mau bulan puasa begini, jadi sering tertukar mana kamu mana es buah. Soalnya sama-sama manis"
  85. "Hitunglah ada berapa banyak rintik hujan yang jatuh, maka sebanyak itu pula rinduku yang sampai padamu."
  86. "Seandainya Aku adalah matematika, maka kamu adalah jawabannya karena kamu membuat hidupku berarti."
  87. "Kamu suka lihat kartu tarot ya? Gapapa, sih, kalau kamu suka diramal, tapi kalau yang ngelamar kamu tetap aku, ya!”
  88. "Jika kamu seorang buku perpustakaan, aku pasti akan mengecek dirimu setiap hari, takut hilang atau keselip."
  89. "Kalau cinta itu ibarat lari marathon, aku gak butuh finish line. Aku cuma butuh lari berdua sama kamu selamanya."
  90. "Kamu tau gak bedanya kamu sama bintang? Kalau bintang bersinar di malam hari, kamu bersinar di hatiku setiap saat."
  91. "Kayaknya kalau aku memiliki bintang untuk setiap kali aku memikirkanmu, tampaknya aku akan memiliki seluruh galaksi."
  92. "Mungkin takdir sedang bermain-main saat kita bertemu, karena aku tahu, kisah cinta kita pasti akan berakhir dengan bahagia."
  93. "Telepon aku sekarang dong! Jadi aku bisa memberitahu semua orang bahwa malaikat sedang menghubungiku."
  94. "Aku percaya cinta pada pandangan pertama, karena semenjak kita bertemu, hatiku tak pernah berhenti untuk memikirkanmu."
  95. "Kamu seperti bintang di langit yang selalu bersinar terang di malam hari, karena kamu selalu ada di setiap mimpi indahku."
  96. "Aku tak pernah berpikir bahwa cinta itu buta, karena setiap kali aku melihatmu, aku selalu bisa melihat masa depan yang cerah."
  97. "Dulu aku nggak suka hujan, tapi sekarang aku suka. Karena hujan selalu mengingatkan aku sama momen kita pertama kali ketemu."
  98. "Kamu adalah sosok yang membuatku merasa seperti sedang berada di atas awan, karena cinta kita selalu membuatku melayang tinggi."
  99. "Kamu tahu enggak kedalaman dari Samudra Pasifik? Aku juga enggak tahu sih, tapi bisa aku pastikan yang jauh lebih dalam itu perasaan aku ke kamu".
  100. "Rumput gajah itu udah kayak kuku. Meskipun dipotong, dia bakal tumbuh lagi, ya sama kayak cintaku ke kamu, nggak bakal mati dan terus tumbuh."

Itulah 100 gombalan bikin baper di chat WA yang bisa dikirimkan kepada gebetan saat sedang dalam masa PDKT.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Editor: Safrezi

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan