Menikmati Pesona Wisata Alam Curug Cikuluwung
Bagi Anda para warga Jabodetabek dan sekitarnya, tentu saja ingin menikmati suasana alam sebagai pilihan wisata di tengah penatnya pekerjaan kota. Wahana air di alam bisa menjadi pilihan untuk menyegarkan diri baik pikiran maupun badan. Salah satu wahana tersebut adalah Curug Cikuluwung.
Secara curug berasal dari Bahasa Sunda yang berarti air terjun. Oleh karenanya Curug Cikuluwung berarti Air Terjun Cikuluwung. Seperti namanya, lokasi Curug Cikuluwung berada di tengah lembah berbatu dan apabila Anda berkunjung ke lokasi tersebut akan dimanjakan dengan nuansa alam yang indah. Paduan beningnya air dan tatanan batuan yang eksotis.
Sejatinya Curug Cikuluwung masih tergolong baru dalam area wisata alam. Curug ini dibuka bersamaan dengan Curug Balong Endah pada tahun 2016 lalu.
Akses Menuju Curug Cikuluwung
Lokasi dari Curung Cikuwulung berada di Kampung Suka Asih, Desa Cibitung Wetan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Bagi orang yang pertama kali ke lokasi ini akan langsung merasa jatuh cinta karena melihat nuansanya yang berwarna biru dan diapit oleh tebing yang penuh batu.
Jika melihat deskripsi dari bentuk Curug Cikuluwung, maka tidak berlebihan bila menyebutnya sebagai permata tersembunyi. Layak disebut permata karena air akan memancarkan warna kebiruan bila terkena cahaya sehingga akan menjadi kilau permata di tengah perkampungan.
Untuk menuju tempat ini, dari Bogor Kota, Anda bisa mengambil rute melewati Dramaga, hingga tiba di Cikampak. Sesampainya di tempat tersebut dilanjutkan dengan perjalanan ke Cibatok, hingga menuju ke simpang tiga Cemplang.
Apabila telah tiba di persimpangan itu ambil rute ke arah kiri kemudian ikuti jalan sekitar 45 menit hingga belok kanan menemukan Gang Gardu yang cukup curam. Gang Gardu terletak setelah sungai Cikuluwung.
Dalam perjalanan Anda akan melewati jalan yang cukup berbatu selama 10 menit untuk menemukan papan arah menuju Curug Cikuluwung.
Setelah menemukan papan penunjuk menuju Cikuwulung, maka sampailah Anda di perkampungan Suka Asih. Anda bisa parkir kendaraan di area rumah warga. Hanya berjarak lima menit dari perkampungan penduduk untuk sampai tiba di ke dalam curug.
Suasana Curug Cikuluwung
Pesona Curug Cikuluwung telah membuat banyak orang tergoda untuk bermain di tempat itu. Airnya yang jernih secara sepintas di foto sudah membuat siapapun bakal terpesona. Pesona tersebut sudah diarsipkan secara rapi dan berkala di salah satu akun media sosial Instagram @curugcikuwulung dan memiliki pengikut hingga 4540 orang.
Curug Cikuluwung memiliki kedalaman kolam hingga tujuh meter dan pada bagian kolamnya terdapat dua bentukan aliran dua air terjun yang saling berdekatan. Air dari dari kolam alaminya mengalir menuju sungai yang juga tak jauh dari curug itu sendiri. Sehingga Anda tidak perlu khawatir mengenai sirkulasi airnya.
Keindahan curug semakin membahana dengan keberadaan tebing bebatuan yang indah berpadu dengan suara debur air dan juga pepohonan di sekitarnya. Ada kesan eksotis yang diberikan dari pemandangan Curug Cikuluwung. Sehingga para pengunjung merasa syahdu dan bisa berlama-lama di lokasi tersebut.
Bebatuan yang tersusun rapi di sekitarnya bahkan seakan memberikan nuansa seperti berada di Sumba. Ditambah lagi saat angin berhembus pelan yang membuat kunjungan ke Curug Cikuluwung pastinya akan terasa lebih nikmat lagi.
Curug Cikuluwung ini tidak hanya memiliki satu curug atau satu aliran air terjun saja, namun juga ada dua. Anda bisa memasuki akses mana pun sesuai dengan yang Anda inginkan. Perlu diingat, beda pintu masuk beda pula proses pembelian tiketnya.
Serupa dengan namanya, aliran air Curug Cikuluwung berasal dari Sungai Cikuwulung yang berhulu di Gunung Salak. Ketinggian curug ini hanya sekitar tiga meter. Sepintas memang tak tinggi, tapi Anda harus tetap hati-hati dengan licinnya bebatuan, karena aliran air yang berasal dari curug tersebut.
Pesona air terjun dan tebing bebatuan dari Curug Cikuluwung sudah dinikmati oleh para pesohor tanah air. Salah satunya adalah Angela Gilsha yang langsung berkunjung dan membuktikan permata di tengah desa itu.
Masing-masing curug terdapat kolam alami. di curug satu terdapat tiga kolam alami, tetapi di antaranya ada satu kolam yang tidak boleh dimasuki pengunjung untuk berenang. Sebab, di kolam tersebut terdapat pusaran air. Pengunjung harus tetap berhati-hati dan selalu taati arahan petugas di tempat.
Area Curug Cikuluwung buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Harga tiketnya Rp35.000 per orang.