BRI Turut Jaga Ekosistem Laut Sembari Kembangkan Wisata Lokal

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. berkomitmen mendukung dan menjaga ekosistem laut. BRI juga terus berupaya melindungi pantai dan daerah pesisir, serta mengurangi pemanasan global.

Komitmen tersebut direalisasikan melalui kehadiran BRI Menanam - Grow & Green. Salah satu masyarakat yang merasakan dukungan dari program ini berlokasi di Pantai Ujung Bulo, Pulau Karampuang, Kab. Mamuju, Provinsi Sulawesi Selatan.

Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Ujung Bulo bersama masyarakat sekitar menjadi lebih maksimal dalam menjaga potensi sumber daya alam dan ekosistem terumbu karang di wilayah mereka.

Pokdarwis tersebut berdiri sejak 2 tahun lalu. Masyarakat setempat saling bahu-membahu untuk menjaga kebersihan sekaligus kelestarian lingkungan obyek wisata di Ujung Bulo.

Hasan selaku Ketua Pokdarwis Ujung Bulo menceritakan, kegiatan Pokdarwis untuk sementara ini fokus kepada pelayanan wisata bahari yang ada di Ujung Bulo. Pokdarwis sendiri dibentuk untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, serta pelayanan kepada pengunjung yang datang ke Ujung Bulo.

“Kami mengelola program UMKM dengan masyarakat yang ada di Ujung Bulo, melayani para pengunjung. Untuk sementara ini kami memang fokus menyiapkan wisata bahari, jadi pelayanan untuk wisatawan yang ingin menikmati keindahan lautnya,” tutur Hasan melalui keterangan tertulis, Kamis (30/5).

Kehadiran Pokdarwis Ujung Bulo berasal dari inisiatif masyarakat yang ingin menjaga dan mengembangkan potensi wisata daerahnya. Kegiatan Pokdarwis Ujung Bulo bisa berjalan berkat dukungan dari berbagai pihak, termasuk BRI Menanam - Grow & Green. 

BRI menyalurkan bantuan kepada Pokdarwis Ujung Bulo berupa pelatihan sadar wisata, sertifikasi selam untuk jenjang A1 (open water) dan jenjang B1 (instruktur) bagi penyelam dan bantuan peralatan selam. BRI Menanam juga memberikan bantuan transplantasi terumbu karang sebanyak 1.800 fragmen dengan media tanam 100 buah spider web.

“Beberapa anggota kami diberikan pelatihan diving dan mendapatkan sertifikat. Tujuannya agar bisa mendampingi wisatawan yang ingin melakukan diving sehingga kami bisa mandiri dalam pendampingan wisata yang datang ke sini dengan tujuan diving,” tutur Hasan.

Ia mengimbuhkan, bantuan transplantasi terumbu karang di dalam program BRI Peduli Grow & Green juga bermanfaat untuk menjaga kelestarian eksosistem laut Ujung Bulo agar terus terjaga hingga masa yang akan datang.

“Tentu, semua ini membuat kami semakin semangat melakukan kegiatan untuk merawat dan melestarikan lingkungan wisata Pulau Karampuang. Kerja sama ini juga memberikan kesempatan pada kami untuk mengembangkan pokdarwis ini,” ucap Hasan.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto menjelaskan, BRI Menanam - Grow & Green merupakan bentuk nyata kepedulian BRI dalam memerangi perubahan iklim.

Cakupan aktivitas di dalam program tersebut berupa program pemulihan dan pelestarian ekosistem yang berkelanjutan melalui penanaman pohon dan transplantasi terumbu karang. Pelaksanaanya meliputi penyusunan desain program, penyediaan bibit, penanaman, pemeliharaan dan pendataan kondisi perkembangan tanaman maupun terumbu karang.

“Semoga bantuan yang diberikan bisa dimanfaatkan Pokdarwis Ujung Bulo dan kelompok-kelompok lain sehingga dapat mendorong pariwisata Pantai Ujung Bulo. Selain itu, tentunya program Grow & Green ini bisa mendukung kelestarian eksostem laut di Pantai Ujng Bulo dan Pulau Karampuang,” ujar Catur.

Sejak dijalankan pada 2023, program BRI Menanam - Grow & Green tercatat menanam bibit pohon sebanyak 42.800 bibit. Bibit pohon yang ditanam diantaranya mangrove, cemara laut, dan tanaman produktif (meliputi: durian, kopi, aren, pinus, pala, dsb.). Selain kegiatan penanaman pohon, program ini juga telah melakukan transplantasi 2.430 fragmen terumbu karang.

Program BRI Menanam – Grow & Green juga telah memberdayakan 17 kelompok tani/nelayan yang berperan untuk melakukan penyiapan lahan, penanaman, pemeliharaan, dan pendataan serta monitoring tanaman/fragmen terumbu karang.