Peretas Bobol Dana Kripto Ethereum dan Solana Senilai Rp 4,6 Triliun

Fahmi Ahmad Burhan
4 Februari 2022, 10:01
 kripto, solana, ethereum
Olya Kobruseva/Pexels
Ilustrasi peretasan dana kripto

Platform jembatan penghubung antar mata uang kripto (cryptocurrency) Wormhole sempat kehilangan US$ 320 juta atau Rp 4,6 triliun karena peretasan. Namun, Wormhole mengatakan bahwa uang telah kembali.

Wormhole sendiri menjadi penghubung dan protokol yang memungkinkan pengguna memindahkan token kripto serta NFT alias non fungible token mereka dari cryptocurrency ethereum ke solana.  

Kabar peretasan itu pertama kali muncul dari laporan perusahaan keamanan siber blockchain CertiK pada Rabu (2/2).

CertiK melaporkan adanya aktivitas peretas yang mengeksploitasi kerentanan jembatan solana di Wormhole. Peretas itu membuat 120.000 token ethereum terbungkus (wrapped ether/wETH) untuk keuntungan mereka sendiri. 

 Token ethereum yang dibungkus itu dipatok dengan nilai koin asli tetapi dapat dioperasikan dengan blockchain lain.

Peretas kemudian menggunakan token ini untuk mengklaim ethereum yang disimpan di sisi Wormhole.

 Sebelum eksploitasi, jembatan di Wormhole memiliki rasio 1 : 1 ethereum untuk membungkus ethereum pada blockchain solana.

Eksploitasi peretas kemudian mematahkan batasan 1 : 1, sebab ada setidaknya 93.750 ethereum yang disimpan sebagai jaminan. 

Peretas pun tercatat mendapatkan keuntungan hingga US$ 251 juta atau Rp 3,6 triliun ethereum, hampir US$ 47 juta atau Rp 675 miliar solana, dan lebih dari US$ 4 juta atau Rp 57 miliar stablecoin.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...