Pertamina Operasikan 56 Titik BBM Satu Harga di Jatimbalinus

Image title
Oleh Grace Gandhi
6 Juni 2022, 15:53
BBM Satu harga
Pertamina

PT Pertamina Patra Niaga mencatat pada periode minggu ketiga bulan Maret 2022, sudah mengoperasikan 328 lembaga penyalur Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Pertamina Patra Niaga adalah Sub Holding Commercial&Trading Pertamina, badan usaha yang menjalankan penugasan program BBM Satu Harga.

Sebaran itu adalah 63 lembaga penyalur BBM Satu Harga berada di wilayah Papua, 56 titik di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat, 48 titik di Maluku, 32 titik di Sulawesi, 71 titik di Kalimantan, 53 titik di wilayah Sumatera, serta 5 titik di Pulau Jawa dan Bali.

Khusus di wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT), terdapat sebanyak 56 titik BBM satu harga yang telah beroperasi dan menyalurkan energi kepada masyarakat sekitar.

Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga di Regional (Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT (Jatimbalinus), Deny Djukardi, mengatakan jumlah lembaga penyalur BBM Satu Harga yang terus meningkat merupakan komitmen Pertamina Patra Niaga dalam mewujudkan energi berkeadilan bagi masyarakat Indonesia.

“Kami akan terus memastikan distribusi dan ketersediaan pasokan bahan bakar ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) BBM Satu Harga berjalan lancar, sehingga masyarakat bisa mendapatkan akses BBM dengan harga yang terjangkau serta turut mendorong perekonomian di daerah 3T,” kata Deny melalui siaran pers di Jakarta, Senin (6/6).

Sejak 2017, implementasi kebijakan BBM Satu Harga fokus untuk wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).

Wilayah 3T sebelumnya merupakan wilayah yang belum terjamah akses energi sama sekali, sehingga untuk dapat mencapai titik 3T, Pertamina Patra Niaga menyalurkannya melalui moda transportasi darat, laut, dan udara. Pertamina bekerja sama dengan berbagai pihak.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...