4 Tahun Setelah Cambridge Analytica, Apa yang Berubah?

Pingit Aria
30 Januari 2020, 17:08
Pulitzer Prize Finalist Investigative Journalist Of The Guardian Carole Cadwalldr menceritakan kisahnya saat acara Indonesia Data and Economic (IDE) 2020 di Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2020).
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Pulitzer Prize Finalist Investigative Journalist Of The Guardian Carole Cadwalldr menceritakan kisahnya saat acara Indonesia Data and Economic (IDE) 2020 di Ballroom Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2020).

Skandal pencurian data puluhan juta pengguna Facebook oleh firma Konsultan politik Cambridge Analytica mencuat pada Maret 2018. Hampir empat tahun berlalu, apa yang berubah?

Pada Juli 2019, Komisi Perdagangan Federal (Federal Trade Commission/FTC) Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi berupa denda sebesar US$ 5 miliar atau sekitar Rp 70 triliun kepada Facebook atas kasus tersebut.

Advertisement

Beberapa negara seperti Tiongkok dan Singapura mencoba membuat regulasi tentang keamanan internet. Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru menandatangani Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (RUU PDP). Sedangkan Jerman dan Uni Eropa telah lebih maju dengan implementasi General Data Protection Regulation (GDPR).

Facebook sendiri telah merilis fitur yang memungkinkan pengguna mengetahui 'dapur' iklan politik yang berseliweran di platform-nya. Dari AS, fitur ini diterapkan juga di wilayah lain, termasuk Indonesia.

(Baca: Cambridge Analytica dan Peran Negara dalam Perlindungan Data Pribadi)

Namun, cukupkah semua itu? Carole Cadwalladr, jurnalis The Guardian yang menguak kasus Cambridge Analytica menyatakan bahwa tak banyak perubahan yang terjadi. “Kita masih tetap tak berdaya,” katanya dalam Indonesia Data and Economic Conference (IDE 2020) yang diselenggarakan oleh Katadata di Grand Ballroom Kempinski, Jakarta, Kamis (30/1).

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement