Bipang Ambawang Makanan Khas Kalimantan yang Mendadak Viral

Siti Nur Aeni
17 Juni 2021, 11:30
Bipang Ambawang Makanan Khas Kalimantan yang Mendadak Viral
ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/aww.
Ilustrasi. Seorang pria menunjukkan daging yang sudah matang dengan cara diasap salah satu restoran yang menyediakan makanan daginig Se'i atau daging asap di Kota Kupang, NTT, Rabu (26/5/2021).

Indonesia memang kaya akan kearifan lokal. Ini yang membuat setiap daerah memiliki keunikan dan ciri khasnya masing-masing, termasuk dalam hal makanan. Salah satu daerah yang kaya akan kearifan lokal adalah daerah Kalimantan Barat dengan Bipang Ambawang.

Mungkin banyak diantara kita yang baru mendengar kata tersebut dan menjadi penasaran sebenarnya apa sih Bipang Ambawang itu? Simak ulasan seputar Bipang Ambawang berikut ini.

Apa Itu Bipang Ambawang?

Perbincangan seputar Bipang Ambawang sangat ramai, bahkan sempat menjadi trending di media sosial Twitter pada Sabtu, 8 Mei 2021. Bipang Ambawang adalah babi panggang yang menjadi makanan khas dari Suku Dayak. Makanan ini banyak dijumpai di Kalimatan Barat, yang mendadak terkenal setelah video pidato Presiden Joko Widodo di-upload oleh Kementerian Perdagangan menjadi viral.

Dalam video tersebut, Presiden Jokowi memberikan rekomendasi dan promosi terhadap makanan khas dari beberapa daerah seperti Gudeg dari Jogja, Pempek Palembang, Siomay Bandung, dan Bipang Ambawang dari Kalimantang. Jokowi juga memberitahukan bahwa makanan-makanan khas tersebut sudah bisa dipesan secara online.

Video tersebut menjadikan pembicaraan tentang makanan khas tersebut ramai. Pelacakan seputar Bipang Ambawang Jokowi pada mesin pencari juga meningkat pesat, menjadi bukti bahwa banyak masyarakat yang pensaran terhadap hal tersebut.

Terlepas dari polemik dan pro kontra dari isi video pidato presiden, bipang yang ternyata singkatan dari babi panggang ini sudah sejak lama dikenal masyrakat Kalimantan. Kuliner khas ini menyajikan cita rasa daging babi panggangyang memiliki tekstur lembut dan kulit crispy.

Proses pemanggangan yang dilakukan kurang lebih delapan jam membuat cita rasanya sangat lezat dan unik. Babi yang menjadi bahan utama dipilih dari babi muda yang berumur sekitar tiga bulan. Karena masih muda, rasa dagingnya sangat empuk dan juicy.

Di Ambawang yang merupakan tempat asalnya, daging babi panggang ini biasa disajikan bersama sambal antuha yang dibuat dari cabai dan terasi. Selain itu, makanan khas ini bisa disajikan dengan kit iu yang rasanya mirip saus asam manis.

Halaman:
Editor: Redaksi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...