Curug Cikuluwung dan Penginapan di Sekitarnya
Kota hujan, Bogor, sering kali jadi tempat pelarian warga ibu kota dan sekitarnya dari penat dan padatnya aktivitas harian. Pasalnya, kota seluas 118,5 km2 ini memang menyimpan segudang kekayaan alam yang menggoda untuk dikunjungi, salah satunya Curug Cikuluwung.
Bagi para warga Jabodetabek dan sekitarnya, barangkali sudah tidak asing lagi dengan wahana air yang satu ini. Curug yang dibuka sejak 2016 lalu ini langsung diserbu wisatawan yang hendak merasakan langsung nuansa asri Curug Cikuluwung.
Curug atau Air Terjun Cikuluwung ini berada di tengah lembah berbatu dan apabila Anda berkunjung ke lokasi tersebut akan dimanjakan dengan nuansa alam yang indah berupa paduan beningnya air dan tatanan batuan yang eksotis.
Jika melihat deskripsi dari bentuk Curug Cikuluwung, maka tidak berlebihan bila menyebutnya sebagai permata tersembunyi. Layak disebut permata karena air akan memancarkan warna kebiruan bila terkena cahaya sehingga akan menjadi kilau permata di tengah perkampungan.
Akses dan Tiket Masuk Curug Cikuluwung
Curug Cikuluwung berada jauh dari kebisingan kota, tepatnya di kampung Suka Asih, Desa Cibituang Wetan, Kecamatan Pamijahan.
Untuk menuju destinasi wisata ini, dari Bogor Kota, Anda bisa mengambil rute melewati Dramaga, hingga tiba di Cikampak. Sesampainya di tempat tersebut dilanjutkan dengan perjalanan ke Cibatok, hingga menuju ke simpang tiga Cemplang. Apabila telah tiba di persimpangan itu, ambil rute ke arah kiri kemudian ikuti jalan sekitar 45 menit hingga belok kanan menemukan Gang Gardu yang cukup curam.
Gang Gardu terletak setelah sungai Cikuluwung. Dalam perjalanan, Anda akan melewati jalan yang cukup berbatu selama 10 menit untuk menemukan papan arah menuju Curug Cikuluwung.
Setelah menemukan papan penunjuk menuju Cikuwulung, maka sampailah Anda di perkampungan Suka Asih. Untuk parkir kendaraan bisa dilakukan di area perumahan warga sekitar. Hanya berjarak lima menit dari perkampungan penduduk untuk sampai ke Curug Cikuluwung.
Wisata Curug Cikuluwung buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Harga tiketnya Rp35.000 per orang. Selain itu, pengunjung bisa menyewa pelampung untuk dapat menikmati indahnya Air Terjun Cikuluwung dengan aman.
Suasana Curug Cikuluwung
Serupa dengan namanya, aliran air Curug Cikuluwung berasal dari Sungai Cikuwulung yang berhulu di Gunung Salak. Ketinggian curug ini hanya sekitar tiga meter. Sepintas memang tak tinggi, tapi Anda harus tetap hati-hati dengan licinnya bebatuan.
Curug Cikuluwung memiliki kedalaman kolam hingga tujuh meter dan pada bagian kolamnya terdapat dua aliran air terjun yang saling berdekatan. Air dari kolam alaminya mengalir menuju sungai yang juga tak jauh dari lokasi curug.
Keindahan curug semakin membahana dengan keberadaan tebing bebatuan yang indah berpadu dengan suara debur air dan pepohonan di sekitarnya. Ada kesan eksotis yang diberikan dari pemandangan Curug Cikuluwung, sehingga para pengunjung merasa syahdu dan bisa berlama-lama di lokasi tersebut.
Curug Cikuluwung memiliki dua aliran air terjun. Pengunjung bisa memasuki akses mana pun sesuai keinginan mereka. Perlu diingat, beda pintu masuk, beda pula proses pembelian tiketnya.
Masing-masing curug terdapat kolam alami. Di curug Cikuluwung 1 atau yang sering disebut little green canyon terdapat tiga kolam alami, tetapi di antaranya ada satu kolam yang tidak boleh dimasuki pengunjung untuk berenang. Sebab, di kolam tersebut terdapat pusaran air. Pengunjung harus tetap berhati-hati dan selalu taati arahan petugas di area wisata.
Di Curug Cikuluwung 1, pengunjung bisa berendam di kolam yang tidak terlalu dalam. Selain itu, ada berbagai spot foto menarik yang cocok untuk dijadikan latar berswafoto.
Sementara itu, di Curug Cikuluwung 2, pengunjung bisa menyaksikan langsung gua yang berada tepat di atas air terjun. Di sini, pengunjung bisa berenang dengan menggunakan ban pelampung dan mendirikan tenda di area camping ground Bukit Cikuluwung.
Pesona Curug Cikuluwung telah membuat banyak orang tergoda untuk berkunjung. Airnya yang jernih secara sepintas di foto bisa membuat siapapun terpesona. Keindahannya sudah diarsipkan secara rapi dan berkala di salah satu akun media sosial Instagram @curugcikuluwung.
Fasilitas Curug Cikuluwung
Ada berbagai fasilitas yang bisa digunakan pengunjung, di antaranya musala, toilet, tempat penitipan barang, gazebo, area parkir, dan area kamping. Ada juga tempat makan atau warung yang dikelola oleh warga sekitar. Selain itu, pengunjung juga bisa menggunakan jaringan wifi yang tersedia untuk berbagai keperluan.
Penginapan di Curug Cikuluwung
Ada berbagai penginapan dengan harga dan fasilitas yang berbeda-beda yang bisa disewa bagi pengunjung yang hendak bermalam, di antaranya:
Villa Dinafizka
Penginapan yang terletak di Jalan Gunung Picung, Desa Gunungsari, Kecamatan Pamijahan ini menyediakan fasilitas berupa layanan kamar, tempat parkir mobil, dan check-in/check-out ekspres.
Mengutip Agoda, terdapat 2 tipe kamar di Villa Dinafizka, yaitu kamar standar twin dengan kamar mandi bersama, berkapasitas dua orang, dengan harga per malam Rp245.455, dan kamar twin dengan kamar mandi pribadi, berkapasitas dua tamu, dengan harga Rp272.727 per malam.
Adiroso Executive Guest House
Adiroso Executive Guest House terletak di puncak Gunung Menyan, Pamijahan. Hotel ini memiliki masjid terbesar di area berjarak 7 km dari Jalan Nasional Rute 11,8 km dari air terjun Luhur, dan 29 km dari Kebun Raya Bogor.
Dengan harga berkisar Rp200.000-an, hotel ini menawarkan fasilitas berupa kamar dengan TV layar datar dan AC, tempat tidur tingkat, area duduk, pemandangan taman, tempat tidur berkanopi, restoran, taman rusa, hingga wifi gratis.
Yayah Residence 2
Yayah Residence 2 terletak di Bojong Rangkas, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa barat. Dari 77 ulasan di Google, penginapan ini memperoleh rating 3,9/5.
Ada berbagai fasilitas yang bisa dinikmati pengunjung di antaranya, wifi gratis, AC, dan pusat kebugaran. Dilansir dari berbagai laman pemesanan kamar, penginapan ini dipatok dari Rp128.772 - Rp247.499 per malam.