Bursa Asia Hijau, IHSG Ditutup Menguat 0,97% ke Level 7.044
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0,97% ke level 7.044,07 pada perdagangan Selasa ini senada dengan penguatan bursa saham di Asia.
Data perdagangan menunjukkan, nilai transaksi di pasar modal Tanah Air hari ini mencapai Rp 13,55 triliun dengan volume 24,3 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1,21 juta kali. Sebanyak 352 saham terpantau naik, 190 saham melemah dan 145 saham lainnya bergerak stagnan.
Hari ini, investor asing melakukan penjualan bersih di seluruh pasar senilai Rp 439,03 miliar. Adapun, nilai kapitalisasi pasar IHSG berada di posisi Rp 9.234,21 triliun.
Dari bursa Asia, sore ini terpantau Indeks Nikkei, 225 naik 1,84% diikuti kenaikan indeks Hang Seng 1,87%. Sedangkan, indeks Straits Times naik 0,68%. Hanya indeks Shanghai Composite yang terkoreksi 0,26%.
Hari ini, investor asing banyak melepas saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 533,2 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 456,8 miliar, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 276,4 miliar dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) Rp 127,8 miliar.
Analis NH Korindo Sekuritas Dimas Wahyu berpendapat, kinerja IHSG pada hari ini mendapat katalis positif dari penguatan bursa saham di Eropa. Sementara, Senin kemarin bursa Wall Sreet masih libur memperingati Juneteenth.
"Bursa Eropa rebound, pasca pekan lalu dihadapkan dengan sentimen negatif kenaikan suku bunga tiga bank sentral, yaitu the Fed, Swiss National Bank, dan Bank of England," ungkap Dimas, Selasa (21/6).
Sementara itu, the Fed AS akan merilis hasil pemeriksaan kesehatan bank tahunan pada hari Kamis. Sebagai catatan, sebanyak 34 bank AS dengan aset lebih dari US$ 100 miliar menjalani stress tests pada tahun 2022. Namun, skenario stress tests the Fed tahun ini sebelum terjadi invasi Rusia ke Ukraina, dan prospek hiperinflasi.
Berikut ini lima saham yang masuk top gainers hari ini:
1.PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO) 20,37%
2.PT WIR ASIA TBK (WIRG) 13,56%
3.PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) 10,20%
