BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bunga Kredit BRI Bakal Lebih Mahal

Patricia Yashinta Desy Abigail
24 Agustus 2022, 17:11
BRI Akan Kerek Suku Bunga Kredit Usai BI Naikkan Suku Bunga
Katadata
Gedung BRI

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menyampaikan akan turut menaikkan suku bunga kredit setelah Bank Indonesia mengerek tingkat suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 3,75% mulai Agustus ini. Dengan demikian, suku bunga kredit konsumer seperti kredit kendaraan bermotor (KKB) hingga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) akan ikut terkerek.

Hanya saja, menurut Corporate Secretary Bank Rakyat Indonesia, Aestika Oryza Gunarto, secara teknis, penyesuaian suku bunga kredit tidak bisa dilakukan serta merta begitu suku bunga acuan bank sentral berubah. Beberapa faktor yang akan diperhitungkan oleh perseroan salah satunya adalah kondisi likuiditas.

“Hal tersebut disebabkan berbagai faktor, di antaranya faktor likuiditas serta struktur simpanan dan pinjaman yang berbeda antara masing-masing bank,” katanya saat dihubungi Katadata.co.id, Rabu (24/8). 

Dirinya menjelaskan, perubahan suku bunga acuan tidak akan berpengaruh terhadap pertumbuhan kredit menurut proyeksi BRI. Sebab, suku bunga kredit bukan satu-satunya variabel untuk meningkatkan pertumbuhan kredit. Lalu, berdasarkan perhitungan model ekonometrika, variabel paling sensitif atau elastisitasnya paling tinggi terhadap pertumbuhan kredit yaitu konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat.

“Oleh karenanya, BRI tetap optimistis mampu menumbuhkan kredit pada kisaran 9% sampai 11% yoy hingga akhir tahun 2022, atau sampai dengan saat ini tidak merevisi pertumbuhan yang ditetapkan pada awal tahun,” kata Aestika. 

Kenaikan BI rate ini, menurutnya, akan menyebabkan peningkatan perebutan dana di masyarakat. Namun saat ini, perebutan dana di masyarakat tidak akan seketat pada saat pertumbuhan kredit mencapai dua digit. 

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...