IHSG Menguat 0,43% Meski BI dan The Fed Naikkan Suku Bunga
Pasca pengumuman kenaikan suku bunga acuan The Fed dan Bank Indonesia (BI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada akhir perdagangan, Kamis (22/9) dengan penguatan 0,43% ke level 7.218.
The Fed pada September ini mengerek suku bunga acuan sebesar 75 basis poin. Kemudian, BI juga menaikkan suku bunganya sebesar 50 basis poin menjadi 4,25%. Sentimen ini justru membuat IHSG bergerak menguat 0,43% ke level 7.218,90 menjelang berakhirnya perdagangan hari ini.
Data perdagangan menunjukkan, nilai transaksi IHSG hari ini mencapai Rp 14,37 triliun dengan volume 30,96 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.424.766 juta kali.
Sebanyak 233 saham bergerak melemah, 277 saham lainnya menguat dan 185 saham bergerak mendatar. Sedangkan nilai kapitalisasi pasar IHSG menjadi Rp 9.492,04 triliun.
Dalam penutupan perdagangan, seluruh bursa Asia berada di zona merah. Nikkei 225 turun 0,58%, Hang Seng turun 1,61%, Shanghai Composite turun 0,27%, dan Straits Composite turun 0,01%.
Head of Trading Treasury & Markets Bank DBS, Ronny Setiawan, menyampaikan pelaku pasar melihat bahwa IHSG masih akan positif dibanding negara lain. Menurutnya, pergerakan IHSG di bursa Indonesia masih akan kuat karena ditopang oleh komoditas energi.
Pada penutupan perdagangan hari ini, mayoritas sektor berada di zona hijau, dipimpin oleh sektor energi yang naik 2,21%. Adapun saham-saham di sektor energi yang mengalami kenaikan yakni PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) yang naik 4,86% atau 190 poin menjadi Rp 4.100 per saham. Lalu, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang naik 3,09% atau 130 poin menjadi Rp 4.340 per saham. Kemudian, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) yang naik 2,94% atau 1.250 poin menjadi Rp 43.775 per saham.
Sektor lain yang juga naik yaitu sektor industri dasar naik 1,30%, sektor industri naik 1,12%, dan sektor transportasi naik 0,55%. Lalu, sektor infrastruktur naik 0,65%, sektor non primer naik 0,36%, sektor keuangan naik 0,02%, dan sektor properti naik 0,11%. Sedangkan primer turun 0,37%, sektor kesehatan turun 0,45%, dan sektor teknologi turun 0,45%.
Berikut saham yang masuk dalam jajaran top gainers hari ini :
- PT Gaya Abadi Sempurna Tbk
- PT Damai Sejahtera Abadi Tbk
- PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk
- PT Arkora Hydro Tbk
- PT Black Diamond Resources Tbk
Berikut saham yang masuk dalam jajaran top losers yaitu:
- PT Agung Menjangan Mas Tbk
- PT Utama Radar Cahaya Tbk
- PT Mitrabara Adiperdana Tbk
- PT Sunter Lakeside Hotel Tbk
- PT Lotte Chemical Titan Tbk
