Profil Primaya Hospital, Rumah Sakit Saratoga yang Akan IPO November

 Zahwa Madjid
14 Oktober 2022, 18:29
Profil Primaya Hospital, Rumah Sakit Saratoga yang Akan IPO November
ANTARA FOTO/Novrian Arbi/wsj.
Ilustrasi aktivitas rumah sakit. Perusahaan pengelola rumah sakit milik Grup Saratoga, Primaya Hospital atau PT Famon Awal Bros Sedaya akan segera melantai di BEI November tahun ini.

Perusahaan pengelola rumah sakit milik Grup Saratoga, Primaya Hospital atau PT Famon Awal Bros Sedaya akan segera melantai di pasar modal Tanah Air awal November 2022. Perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 302,22 juta saham atau setara 2,28% saham yang dilepas ke publik. 

Rumah sakit yang sudah beroperasi selama 16 tahun ini didirikan oleh Yos E Susanto dengan nama Rumah Sakit Global Medika di Tangerang pada tahun 2006. Melansir laman resmi Primaya Hospital, pada 2008 Rumah Sakit Global Medika menggandeng RS Awal Bros yang dikelola oleh Arfan Awaloeddin untuk membangun Rumah Sakit Global Awal Bros di Kota Bekasi. 

Berlanjut ke tahun 2011, RS Awal Bros didirikan di Makassar dan semua Rumah Sakit Global Medika serta rumah sakit lainnya serentak berganti nama menjadi RS Awal Bros. Lima tahun kemudian, RS Awal Bros bekerja sama dengan PT Saratoga Investama Tbk (SRTG)., perusahaan investasi yang didirikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno bersama Edwin Soeryadjaja untuk pengembangan rumah sakit ke depannya.

Setelah bekerja sama dengan Saratoga Investama sekitar empat tahun, pada 2020 RS Awal Bros yang berlokasi di Tangerang, Bekasi, Makassar dan Palangkaraya berganti nama menjadi Rumah Sakit Primaya atau yang sekarang dikenal dengan Primaya Hospital.

Saat ini, Primaya Hospital telah mengelola 15 rumah sakit yang terletak di Pangkalpinang, Depok, Bekasi, Tangerang, Jakarta, Karawang, Sukabumi, Semarang, Palangkaraya, dan Makassar. 

Berdasarkan prospektus Primaya Hospital, perusahaan mencatatkan per April lalu pendapatan bersih Grup Primaya menurun sebesar 29,71% menjadi Rp 481,20 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 684.61 miliar.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...