Menteri PUPR: Seluruh Jalan Tol dan Non Tol Siap Digunakan Mudik
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan seluruh jalan tol di Pulau Jawa dan Sumatra telah siap 100% menghadapi mudik Lebaran 2022. Pemerintah juga menyiapkan jalan nasional non tol untuk melayani pemudik tahun ini.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan dukungan prasarana jalan dan jembatan merupakan salah satu faktor lancarnya perjalanan mudik. Secara umum, lanjut Basuki, kesiapan jalan dan jembatan untuk jalur mudik 2022 sudah dalam kondisi yang baik.
"Kelancaran perjalanan mudik ini tergantung pada tiga hal, pertama adalah prasarana infrastruktur yang tersedia, kedua regulasi atau manajemen lalu lintas, ketiga adalah perilaku pengguna prasarana atau pemudik," kata Basuki dalam keterangan resmi, Kamis (21/4).
Pemerintah juga melakukan perbaikan di beberapa ruas jalan nasional arteri, seperti ruas Pejagan-Purwokerto-Prupuk dan Lamongan-Gresik. Basuki berharap perbaikan jalan tersebut dapat menurunkan potensi kemacetan.
Basuki menyampaikan ada tiga jalur yang dapat dipilih pengguna jalan untuk mudik pada tahun ini, yakni Jalur Pantai Utara (Pantura), Jalur Tengah, dan Jalur Pantai Selatan.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mendata jalur yang akan paling banyak dilalui pemudik pada tahun ini adalah Tol Trans Jawa atau sebanyak 26,5% dari total pemudik. Rute selanjutnya yang paling banyak digunakan adalah Jalur Lintas Tengah Jawa atau sebanyak 10,3% dari total pemudik.
Basuki mengatakan perbaikan Jalan Nasional Lintas Timur (Jalintim) di Sumatera Selatan juga sudah selesai. Selain itu, Kementerian PUPR sudah meminta penambahan lima tim untuk memperbaiki 150 lubang yang sekarang telah rampung.
"Pelayanan (TIP) atau rest area saja saya instruksikan perlu segera dipasang toilet sementara berupa bilik-bilik toilet, minimal 50 unit untuk pria dan 50 unit untuk wanita agar tidak terjadi antrean di rest area," kata Basuki.
Plh Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Kementerian PUPR Mahbullah Nurdin mengatakan telah mengarahkan badan usaha jalan tol untuk menambah toilet di seluruh rest area. Secara rinci, rest area tipe A ditambah sebanyak 100 unit, sedangkan tipe B ditambah 50 unit.
Nurdin mengatakan, pemudik diharapkan hanya singgah di rest area paling lama hingga 30 menit. Hal ini dinilai agar jumlah pemudik yang dapat menikmati rest area dapat lebih banyak.
Maka dari itu, Nurdin juga mengarahkan agar tenant, khususnya yang menjual makanan, di rest area agar hanya menyediakan pilihan untuk dibungkus. Hal tersebut dinilai dapat mempersingkat waktu singgah di rest area.
Direktur Operasi Tol Cipali Agung Prasetyo mengatakan telah menambah kapasitas toilet di delapan rest area milik perseroan. Hal ini sejalan dengan arahan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJJT), yakni menambah kapasitas toilet di seluruh rest area di dalam negeri untuk menghadapi musim Mudik Lebaran dan Arus Balik 2022.
Kemenhub mencatat mayoritas masyarakat akan menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor untuk mudik. Jumlah masyarakat yang mudi kdengan kendaraan pribadi mencapai 36,17 juta orang atau 45,5% dari total masyarakat yang akan mudik.
Sementara itu, masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan umum darat mencapai 24,3 juta atau 30,6%. Kendaraan umum yang dimaksud adalah bus mobil sewa, mobil travel, dan taksi online.
Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), jalur Tol Trans Jawa dari Jakarta-Surabaya panjangnya mencapai 784,12 kilometer (km) yang terdiri dari 13 ruas. Adapun total tarif tol dari Jakarta-Surabaya mencapai Rp717.000.