Vaksinasi PMK Tembus 58 ribu Dosis, Jawa Timur Tertinggi

Tia Dwitiani Komalasari
27 Juni 2022, 10:49
Veteriner Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman menyuntik hewan ternak saat Vaksinasi PMK Hewan Ternak di Srunen, Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Sabtu (25/6/2022). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menerima bantuan 3.300 dosis vaks
ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/rwa.
Veteriner Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman menyuntik hewan ternak saat Vaksinasi PMK Hewan Ternak di Srunen, Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Sabtu (25/6/2022). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menerima bantuan 3.300 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dari pemerintah pusat guna mengendalikan penyebaran PMK yang menyerang ternak warga.

Pemerintah melakukan percepatan vaksinasi terhadap hewan ternak untuk mencegah peningkatan jumlah hewan sakit karena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Kabupaten Malang dan Pasuruan di Jawa Timur tercatat menjadi daerah yang terbanyak melakukan vaksinasi.

Direktur Jenderal Peternakan Kementerian Pertanian, Nasrullah, mengatakan bahwa pemerintah pusat terus melakukan koordinasi dengan daerah provinsi maupun kabupaten/kota untuk vaksinasi.

Advertisement

“Sabtu minggu vaksinasi tetap berjalan di lapangan. Angka sementara 58.275 ekor telah divaksin,” kata Nasrullah di Jakarta, Senin (27/6/2022).

Berdasarkan data siagapmk.id, daerah yang paling aktif melakukan vaksinasi saat ini adalah Kabupaten Malang (Jawa Timur) sebanyak 24.483 ekor, Pasuruan (Jawa Timur) sebanyak 4.746 ekor, Bandung Barat (Jawa Barat) sebanyak 5.139 ekor, Banyumas (Jawa Tengah) sebanyak 1.729 ekor.

“Data ini bersifat sementara dan saya yakin akan terus bertambah, seiring distribusi vaksin yang sudah sampai ke daerah-daerah,” tambahnya.

Nasrullah meminta para petugas lapangan untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi pada hewan sehat di daerah yang saat ini merah dan kuning. Hal itu perlu dilakukan untuk mengurangi kecepatan penyebaran PMK.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement