Batik Air Buka Rute Baru Makassar-Kuala Lumpur, Ini Jadwalnya
Batik Air akan menambah rute internasional dari Makassar melalui Bandar Udara Sultan Hasanuddin di Maros, Sulawesi Selatan (UPG) menuju Kuala Lumpur melalui Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia (KUL). Rute baru tersebut akan dibuka mulai 15 Desember 2022.
Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan penerbangan berjadwal internasional Batik Air Makassar-Kuala Lumpur PP, diharapkan akan memberikan nilai lebih untuk pemulihan ekonomi kedua negara.
"Pertama, berkontribusi sebagai salah satu upaya percepatan pemulihan perekonomian kawasan regional Asia Tenggara dalam upaya membantu menggerakkan komoditas unggulan, peluang bisnis serta sektor yang lain," ujarnya dalam keterangannya, Senin (31/10).
Selain itu, Danang mengatakan, pembukaan rute mendukung pengembangan potensi daerah dan negara untuk produktivitas pebisnis, wisatawan mancanegara dan logistik berbagai negara yang terhubung dari Indonesia. "Kami Optimis dapat memperkuat daya saing potensi perdagangan, bisnis, kepariwisataan global yang lebih cepat dan tepat," ujarnya.
Jadwal Batik Air Makassar -Kuala Lumpur
Maskapai penerbangan grup Lion Air itu akan melayani rute Makassar-Kuala Lumpur selama tiga hari dalam sepekan. Berikut jadwal penerbangan Batik Air rute Makassar-Kuala Lumpur.
Rute | No. Terbang | Jadwal Berangkat | Jadwal Tiba | Frekuensi Terbang |
Makassar (UPG) – Kuala Lumpur (KUL) | ID-7631 | 10.55 | 14.00 | Setiap Selasa, Kamis, Sabtu |
Kuala Lumpur (KUL) – Makassar (UPG) | ID-7630 | 14.50 | 18.00 | Setiap Selasa, Kamis, Sabtu |
Keterangan: tidak ada perbedaan waktu, Makassar menggunakan Waktu Indonesia Tengah (WITA, GMT+ 08), Kuala Lumpur, Malaysia (GMT+ 08).
Dia menambahkan, pembukaan rute ini dapat menyediakan pilihan baru terbang dari Indonesia ke Kuala Lumpur. sebelumnya telah ada rute ke Kuala Lumpur dari Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang Banten (CGK), Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali (DPS), Bandar Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO) dan Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SUB).
Laporan Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (INACA) mencatat, jumlah penerbangan pesawat domestik mencapai 33,36 juta penumpang pada 2021.
Lion Air tercatat sebagai maskapai yang memiliki pangsa pasar penerbangan domestik terbesar sepanjang tahun lalu. Persentasenya 29,7% alias mencapai 9,89 juta penumpang.