Sri Mulyani Godok Usulan PMN Jumbo Hutama Karya Terkait Waskita

Abdul Azis Said
6 Juni 2023, 16:56
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memberi sambutan saat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan delegasi dari US-ASEAN Business Council (US-ABC) di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (25/5).
Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memberi sambutan saat Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan delegasi dari US-ASEAN Business Council (US-ABC) di Istana Kepresidenan Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (25/5).

Kementerian BUMN mengusulkan tambahan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 12,5 triliun kepada PT Hutama Karya pada tahun depan karena mengerjakan dua proyek tol Waskita Karya (WSKT). Namun, Kementerian Keuangan menegaskan usulan tersebut belum mendapat persetujuan.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Rionald Silaban mengatakan pihaknya belum mengumumkan besaran PMN yang akan dikucurkan pemerintah tahun depan, termasuk yang akan mengalir ke HK. Pembahasan RAPBN 2024 masih terus berlanjut, dan kemungkinan keputusan postur baru akan disepakati pada kuartal ketiga atau keempat mendatang.

Rio menyebut besaran PMN ke Hutama Karya tahun depan belum tentu mempertimbangkan rencana pelimpahan proyek tol Waskita Karya.

"Karena Hutama Karya kan punya kebutuhan sendiri untuk penyelesaian jalan tol trans Sumatera," kata Rionald saat ditemui di Kantor Kemenkeu, Selasa (6/6).

Kementerian BUMN sebelumnya mengusulkan agar Hutama Karya mendapatkan PMN senilai Rp 22,5 triliun pada 2024. Adapun rencana penggunaannya, Rp 10 triliun akan dialokasikan untuk pendanaan masa operasi. Lalu sisanya yaitu senilai Rp 12,5 triliun untuk merampungkan proyek ruas tol Waskita Karya.

Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirdjoatmodjo mengatakan, Hutama Karya mendapat mandat untuk merampungkan dua pembangunan ruas tol yang digarap Waskita Karya. Seperti ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Bocimi dan Kapal Betung (Kayu Agung-Palembang-Betung).

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...