5 Perusahaan Venture Capital, Pemberi Modal Start Up di Indonesia

Image title
17 Juni 2022, 07:06
Venture Capital
VC
Venture Capital

ZIGI – Venture Capital (VC) atau modal ventura  menjadi salah satu sumber pendanaan utama dari keberlanjutan bisnis start-up di Indonesia. VC mencoba berinvestasi untuk membantu start-up terus mengembangkan bisnisnya.

Secara definisi, Venture Capital adalah sebuah investor swasta yang menanamkan modal atau investasi ke start-up atau pun perusahaan yang tengah berkembang. Meski perusahaan yang akan dimodali masih baru, VC dapat menginvestasikan dananya bila ada potensi pertumbuhan dari start-up tersebut.

Umumnya, investor VC ikut berpartisipasi dalam manajemen untuk membantu perusahaan-perusahaan baru mengambil keputusan strategis untuk bisnisnya. Terkadang, para CEO start-up memang memiliki keahlian di bisnis yang ia jalani, namun tidak dengan ketrampilan menjalankan manajerial perusahaan.

Di sini, VC berperan untuk membantu konsultansi, tidak hanya sebatas pendanaan.

Lalu siapa saja Venture Capital yang menanamkan pendanaannya di start-up di Indonesia? Berikut daftarnya.

Baca Juga: 3 Prinsip Investasi Menurut Ray Dalio, Penting Diversifikasi Aset

Alpha JWC Ventures

Alpha JWC Founders
Photo : Alpha JWC
Alpha JWC Founders

Berdiri tahun 2015, Alpha JWC Ventures adalah Venture Capital yang berfokus pada pengembangan start-up di Asia Tenggara. Alpha JWC Ventures masuk ke pasar Indonesia di tahun 2016.

Hingga kini, Alpha JWC telah berkembang menjadi salah satu investor start-up terbesar di Asia Tenggara dengan total 57 portfolio aktif dengan dana kelolaan sebesar US$ 650 juta.

Portfolio: BenihBaik, Bobobox, Ajaib, Kredivo, Sayurbox, Kopi Kenangan, dll.

East Ventures

East Ventures
Photo : East Ventures
East Ventures

East Ventures adalah VC yang sudah malang melintang di dunia pendanaan start-up di Indonesia. Didirikan pada tahun 2009, East Ventures kini menjadi Venture Capital yang memberikan investasi multi-tahap, termasuk di tahap pendanaan Seed dan Growth, untuk lebih dari 200 perusahaan di Asia Tenggara.

Tak hanya Indonesia, VC ini juga beroperasi di Jepang. Melansir DailySocial, East Ventures menjadi investor paling agresif di kuartal I 2022 dengan 22 kali transaksi pendanaan.

Portfolio: GoTo, Asumsi, Fore Coffee, CoHive, Indodax, Ismaya, dll.

AC Ventures

AC Ventures
Photo : AC Ventures
AC Ventures

 

AC Ventures didirikan pada tahun 2012 melalui merger dua investor swasta lain yaitu Agaeti Venture Capital dan Convergence Ventures. AC Ventures memfokuskan pendanaan di sektor teknologi.

AC Ventures memiliki dana kelolaan hingga US$ 380 juta dan telah berinvestasi di lebih dari 100 perusahaan teknologi di Indonesia dan seluruh Asia Tenggara. AC Ventures dikomandoi oleh Pandu Sjahrir, Michael Soerijadji dan Adrian Li.

Portfolio: Ula, Bibit, Stockbit, Majoo, Hacktiv8, dll.

Monks Hill Ventures

Monks Hill Ventures
Photo : MHV
Monks Hill Ventures

Monks Hill didirikan pada tahun 2014 oleh Peng T. Ong dan Kuo Yi Lim. MHV berfokus pada pendanaan start-up di Asia Tenggara, khususnya untuk tahap pendanaan Seri A. Sejak didirikan di tahun 2014, MHV telah mendanai 20 perusahaan start-up di berbagai negara di Asia Tenggara.

Portfolio: Kulina, Ninja Van, VIDA, dll.

Openspace Ventures

Openspace
Photo : Openspace
Openspace

Mengutip Tracxn, Openspace Ventures adalah investor swasta yang berbasis di Singapura. OV melakukan investasi di startup teknologi di wilayah Asia Tenggara.

Openspace Ventures berinvestasi di hampir seluruh tahap pendanaan mulai dari pendanaan Seri A hingga Seri D.

Portfolio: GoTo, Halodoc, Pluang, Tanihub, Zenius, Jiwa Group, dll.

Itu tadi lima investor ventura yang mendanai ratusan perusahaan start-up yang ada di Indonesia.

Baca Juga: 5 Lembaga Investasi Terbesar Dunia, Kelola Dana Triliunan

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...