Kesaksian JK, Informasi Baru Soal Century

Image title
Oleh
8 Mei 2014, 00:00
Kesaksian JK, Informasi Baru Soal Century.jpg
KATADATA/
KATADATA | Dok. KATADATA

KATADATA ? Kesaksian mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla dalam sidang kasus Bank Century dengan terdakwa mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Budi Mulya memberi informasi baru. Informasi baru tersebut terkait dengan kegiatan rapat yang dipimpinnya pada 13 November 2008 di Kantor Wapres.

Bahkan Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada akhir persidangan sempat meminta bukti baru tersebut, yakni berupa notulen rapat. Persoalannya, jaksa tidak memiliki bukti notulen tersebut.

Selama ini, mantan wapres yang akrab dipanggil JK itu, selalu menyatakan tidak mengetahui ihwal kasus Bank Century. Dia baru mendapatkan laporan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Gubernur BI Boediono pada 25 November 2008, atau empat hari setelah bank itu diselamatkan.

Adapun yang selalu berulang-ulang dikatakan JK adalah rapat yang pernah dipimpinnya hanya pada 20 November 2008. Padahal rapat 13 November tersebut merupakan salah satu informasi mengenai ihwal penyelamatan Bank Century. Hal ini lantaran salah satu agenda yang dibahas dalam rapat adalah isu rush bank Century akibat kalah kliring. (Baca juga: JK Perintahkan Penanganan Bank Century)

Katadata pernah mengklarifikasi tentang rapat pada 13 November tersebut kepada JK pada 20 Februari 2014 lalu. Namun, dia menyangkal telah memimpin rapat tersebut.  ?Yang benar saja. Tanggal 13 (November) Menteri Keuangan (Sri Mulyani, Red) ada di Amerika Serikat. Jadi tidak ada rapat,? katanya.  

Dia menjelaskan, baik Menteri Keuangan  maupun Gubernur Bank Indonesia baru melaporkan kondisi Bank Century setelah dilakukan bailout. Dia menjelaskan, kalaupun Bank Century kalah kliring pada 13 November tidak berarti bank itu harus di-bailout. ?Tapi saya tegaskan tidak ada rapat sama sekali tentang Century,? kata JK saat itu.

Pada saat memberikan kesaksian di depan Panitia Khusus (Pansus) Bank Century DPR pada 14 Januari 2010, JK pun menyatakan tidak pernah menerima laporan tentang kalah kliring Bank Century. ?Tidak pernah BI atau apa pun yang melaporkan itu,? kata dia pada saat itu.
(Baca juga: KPK dan BPK Dukung Ajakan SBY Saat Krisis)

Namun di depan persidangan kasus Bank Century di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kamis (8/5), JK mengakui telah memimpin rapat pada 13 November tersebut. ?Betul. Seperti saya sampaikan, saya panggil menteri-menteri per minggu untuk meminta laporan apa masalah yang terjadi di bidang ekonomi,? katanya saat menjawab pertanyaan Luhut Pangaribuan, pengacara Budi Mulya.

Halaman:
Reporter: Rikawati, Aria W. Yudhistira
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...