Terhambat Lahan, Target Serapan Anggaran Kementerian PUPR Rendah

Ameidyo Daud Nasution
14 November 2016, 18:01
Kementerian PUPR AK
Arief Kamaludin|KATADATA

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyadari tidak akan mampu menyerap semua anggarannya tahun ini. Bahkan, kementerian ini hanya bisa menargetkan serapan anggaran tahun ini sebesar 93 persen, lebih rendah dari target pemerintah secara keseluruhan yakni 95 persen.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra Atmawidjaja mengatakan ada beberapa kendala yang menghambat penyerapan anggaran tahun ini. Salah satunya masalah pembebasan lahan. Pada beberapa proyek, ada warga yang belum sepakat dengan ganti rugi yang ditawarkan kementerian.

(Baca: Serapan Anggaran Baru 58 Persen, Pejabat PUPR Diturunkan ke Lapangan)

"Kira-kira porsi (masalah pembebasan lahan) dari seluruh kendalanya bisa mencapai 30 atau 40 persen," katanya kepada Katadata, Senin (14/11).

Kendala lainnya adalah pencairan uang muka yang waktunya terlalu sempit, dari proses lelang selesai sampai konstruksi. Sehingga ada beberapa proyek yang akhirnya dialihkan ke tahun depan. Masalah penghematan anggaran pemerintah juga membuat kementerian PUPR sulit menyerap anggaran terlalu banyak.

Data Kementerian PUPR mencatat hingga hari ini realisasi penggunaan anggaran 2016, baru mencapai 61,5 persen dari total alokasi anggaran kementerian sebesar Rp 97 triliun. Untuk progres fisik proyek dari anggaran tahun ini mencapai 68,7 persen.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...