Kredit Tumbuh 16 Persen, BRI Raup Laba Kuartal I Rp 6,4 Triliun

Miftah Ardhian
20 April 2017, 12:44
Suasana Stan BRI
Arief Kamaluddin | Katadata

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meraup sebesar Rp 6,47 triliun pada kuartal I 2017. Capaian tersebut ditopang oleh meningkatnya penyaluran kredit, khususnya kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta kenaikan fee based income.

Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan, laba yang diperoleh perseroan sampai dengan akhir Maret 2017 ini sebesar Rp 6,47 triliun. Angka itu meningkat 5,5 persen dibanding perolehan laba di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 6,1 triliun.

Advertisement

“Kenaikan ini didorong oleh penyaluran kredit yang tumbuh di atas rata-rata industri serta kenaikan fee based income,” ujar Suprajarto dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (20/4).

(Baca juga:  Empat Bank BUMN Tunggu Kajian BI untuk Gabung Kartin1)

Suprajarto merinci, pada kuartal I 2017 ini, BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 653,1 triliun atau tumbuh 16,4 persen dibandingkan dengan penyaluran kredit di akhir Maret 2016 sebesar Rp 561,1 triliun. Peningkatan penyaluran kredit ini utamanya didorong oleh penyaiuran kredit di sektor UMKM senilai Rp 471 triliun atau 72,1 persen dari keseluruhan portofolio kredit BRI. 

Dari penyaluran UMKM tersebut, kredit mikro masih memegang porsi terbesar dari seluruh segmen kredit BRI, yakni sebesar 33 persen atau senilai Rp 216,1 Triliun dari seluruh kredit yang disalurkan. 

Pertumbuhan laba BRI juga didukung oleh kenaikan fee based income. Tercatat sepanjang kuartal I 2017 perseroan mampu meraup fee based income senilai Rp 2,5 Triliun atau naik 29,3 persen dibandingkan dengan di kuartal I 2016 senilai Rp 2 Triliun. Penyumbang fee based income terbesar adalah dari simpanan sebesar 39 persen dan fee terkait e-banking sebesar 23 persen.

Secara keseluruhan, fee based income berkontribusi sebesar 9,2 persen dari total seluruh pendapatan BRI di kuartal I 2017. Angka itu meningkat dibandingkan dengan kuartal I 2016 di mana fee based income berkontribusi sebesar 7,8 persen dari total pendapatan BRI. 

(Baca juga:  Gandeng Bank BUMN, Penyaluran Subsidi Elpiji Pakai Kartu Mulai 2018)

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement