6 Teknik Dasar Bola Basket Beserta Peraturan Permainannya

Cabang olahraga bola basket dimainkan di ruang tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bagi sebagian orang, bola basket termasuk olahraga yang mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain saat memantulkan atau melempar bola.

Bukan cuma berkelompok, bola basket juga bisa dilakukan dengan sistem three on three yaitu permainan bola basket dalam satu regu terdiri dari tiga orang. Dalam sistem ini, teknik yang digunakan sama seperti halnya berkelompok, hanya saja permainan lebih sederhana dengan waktu permainan yang lebih pendek.

Dalam artikel kali ini, akan dibahas lebih dalam terkait teknik dasar permainan bola basket.

Teknik Dasar Bola Basket

Mengutip buku "Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SMA/SMK" oleh Limart Darwin, berikut merupakan teknik dasar dalam permainan bola basket:

1. Teknik Melempar dan Menangkap

Operan dalam permainan bola basket bisa dilakukan secara lunak, namun tergantung pada situasi keseluruhan, yaitu kedudukan situasi teman, taktik yang digunakan, dan timing. Untuk melakukan operan dengan baik dalam berbagai situasi mesti menguasai berbagai teknik dasar melempar dan menangkap bola dengan baik.

2. Teknik Menggiring

Menggiring bola atau dribbling adalah salah satu cara yang diperbolehkan oleh peraturan untuk membawa lari bola ke segala arah. Teknik ini merupakan usaha untuk membawa bola menuju depan atau lapangan lawan.

Cara menggiring bola yang benar adalah dengan satu tangan. Adapun tujuan menggiring bola antara lain  adalah untuk mencari peluang serangan, menerobos pertahanan lawan, dan memperlambat tempo permainan.

3. Menembak Melayang

Menembak melayang atau lay-up shoot adalah tembakan yang dilakukan dari sisi kanan atau kiri ring basket. Hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan teknik ini adalah tangan yang digunakan tergantung dari sisi mana tembakan akan dilakukan, jika sisi kanan maka tangan yang digunakan adalah tangan kanan, begitu sebaliknya. Tolakan kaki pun harus berlawanan, jika bertolak dengan kaki kiri, maka tembakan dilakukan dengan tangan kanan atau sebaliknya.