5 Tips Memilih Investasi yang Tepat dan Mudah untuk Pemula

Dwi Latifatul Fajri
10 Juni 2022, 15:26
tips memilih investasi yang tepat
123RF.com/Wisitporn
Ilustrasi, memilih portofolio investasi.

Kemajuan teknologi membuat investasi lebih mudah melalui aplikasi di ponsel atau gawai. Ada berbagai jenis investasi yang bisa dipilih untuk tabungan mendatang. Investasi ini memiliki risiko yang berbeda sesuai pilihan investor.

Sebelum memulai investasi adan perlu mengetahui cara kerja investasi, hitungan, perkiraan inflasi, dan jangka waktu. Sebagai pemula, hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih tujuan investasi, misalnya memilih investasi jangka pendek, menengah, atau panjang. Berikut tips untuk memilih investasi yang aman untuk pemula:

Tips Memilih Investasi yang Tepat

Berikut tips memilih investasi yang tepat:

1. Sesuaikan Keuangan

Setelah menetapkan tujuan investasi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyesuaikan keuangan. Sebagai investor pemula, belilah produk investasi yang sesuai dengan keuangan. Sekarang ini ada produk yang bisa dibeli dengan modal kecil seperti reksadana atau emas.

Mengutip dari ajaib.co.id, berikut 5 jenis investasi yang bisa dipilih investor pemula:

  • Emas

Emas termasuk produk investasi yang diminati banyak orang. Harga emas cenderung stabil dan selalu naik setiap tahun. Ada 2 jenis investasi emas yakni emas murni dan perhiasan. Sekarang ini emas murni bisa dibeli di aplikasi penyedia jasa investasi online. Selain itu anda bisa membeli di kantor ANTAM, Pegadaian, dan agen penyedia emas terpercaya.

  • Saham

Saham termasuk jenis investasi yang diminati banyak orang. Anda bisa mencari perusahaan yang memiliki reputasi baik dalam hal finansial. Jika anda memiliki saham disebut pemilik perusahaan atau owner.

  • Reksadana

Reksadana termasuk instrumen investasi yang memiliki keuntungan. Dana dikelola oleh manajer investasi profesional. Reksadana cocok untuk anda yang ingin memulai investasi memakai modal kecil.

  • Deposito

Deposito termasuk produk investasi yang menawarkan suku bunga tinggi dari bunga tabungan. Nasabah dapat menentukan jangka waktu investasi yang ditawarkan pihak bank. Namun keuntungan dari deposito tidak terlalu besar, karena suku bunga yang ditetapkan yaitu 3% sampai 3,15%.

  • Properti

Investasi properti hampir sama dengan emas karena terus berkembang. Properti terus berkembang karena setiap orang menginginkan rumah untuk ditinggali, dijual, disewakan, dan investasi lain.

2. Cek Legalitas Perusahaan

Setelah memahami dan memutuskan memilih produk investasi, cek juga legalitas perusahaan. Perlu diketahui Surat Izin USaha Perdagangan (SIUP) bukan izin untuk melakukan penghimpunan dana dan pengelolaan investasi.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...