9 Minuman Khas Jawa Tengah yang Wajib Dicoba

Bukan Indonesia namanya apabila tidak memiliki budaya yang beragam. Meski banyak dan membuat perbedaan, justru hal itu lah yang menjadi daya tariknya. Setiap daerah di Indonesia, memiliki ciri khasnya masing-masing.

Salah satu daerah yang memiliki ciri khas, baik dalam hal budaya dan tradisi, serta kuliner, adalah Jawa Tengah. Provinsi yang satu ini, menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi, karena menghadirkan keindahan panorama alam, seni budaya, serta tentunya aneka kuliner yang unik. Salah satunya, adalah minuman.

Minuman khas Jawa Tengah sangat beragam. Mengingat provinsi tersebut juga cukup luas dan terdapat banyak kabupaten dan kota. Sehingga setiap daerah cenderung memiliki kuliner khasnya masing-masing.

Minuman khas Jawa Tengah sendiri umumnya mengandung banyak rempah-rempah yang menyehatkan. Di samping itu, juga ada hidangan menyegarkan dan manis yang cocok untuk melepas dahaga.

Mengutip Keluyuran.com, berikut ini adalah deretan minuman khas Jawa Tengah yang patut dicoba.

1. Wedang Uwuh

Minuman khas Jawa Tengah ini sangat bagus untuk kesehatan. Pasalnya, komposisi di dalamnya kaya akan rempah yang bermanfaat. Tidak lain di dalamnya terdapat campuran kayu secang, kayu manis, jahe, cengkih, pala, kapulaga, gula batu dan pala.

Cara menyajikannya tinggal menambahkan air panas. Dengan begitu, bahan yang masih kering akan larut dan sari-sarinya akan keluar, namun juga ada yang berbentuk bubuk. Rasa dari minuman ini adalah manis dan pedas.

2. Bir Pletok

Mirip seperti bir pletok kebanyakan, minuman satu ini sama sekali tidak mengandung alkohol. Meski dikenal berasal dari Jakarta, ternyata di Jawa Tengah juga banyak menjamur.

Di dalamnya terdapat campuran rempah berupa daun pandan, jahe, kapulaga, cengkih, kayu manis, pala dan masih banyak lagi. Akan lebih segar ketika Anda meminumnya dalam keadaan dingin atau ditambahkan es batu.

3. Bajigur

Nikmat diseruput dalam keadaan panas atau hangat, bajigur mengandung rempah yang menyegarkan badan. Di antaranya adalah jahe, santan dan campuran gula dan garam yang membuatnya lebih gurih.

4. Sekoteng

Mirip dengan wedang ronde, minuman khas Jawa Tengah ini cukup berbeda dari segi isinya. Terdapat campuran kacang tanah, kacang hijau, pacar cina dan potongan roti tawar. Dalam penyajiannya, akan dibubuhkan air jahe yang sangat dan segar.

Umumnya minuman ini dijual pada malam hari. Jadi, merupakan pilihan yang sangat pas ketika dinginnya hari menyantap sekoteng yang hangat.

5. Jamu Jun

Jamu Jun terbuat dari berbagai rempah dan merica yang menambah cita rasa pedas. Menariknya, minuman ini tidak begitu menyerupai jamu kebanyakan. Tidak lain adalah karena bahan dasarnya juga terdapat tepung beras.

Diketahui bahwa Jamu Jun berasal dari daerah pesisir utara Jawa Tengah. Dengan begitu, Anda dengan mudah dapat menemukannya di sekitaran Semarang, Jepara dan Demak.

6. Es Oyen

Mirip dengan es campur, ternyata minuman ini cukup berbeda. Di dalamnya terdapat potongan alpukat, nangka, daging kelapa, pacar cina, sirup coco pandan, kental manis dan serutan es batu.

Es oyen bisa menjadi pilihanmu ketika haus melanda di siang hari. Selain melepas dahaga, komponen di dalamnya yang beragam juga bisa memanjakan lidah dengan cita rasa manis yang kompleks.

7. Es Doger

Es doger juga menjadi minuman yang mudah ditemui di Jawa Tengah. Selain harganya yang murah, rasa dan komponen di dalamnya juga lezat dan beragam.

Adapun, bahan-bahan yang ada di dalamnya meliputi alpukat, pacar cina, parutan daging kelapa, pacar cina, tape dan campuran kental manis dan sirup merah. Tak lupa serutan es batu yang segar.

8. Es Dawet

Salah satu dawet yang paling terkenal ialah yang berasal dari Banjarnegara. Dimana daerah tersebut merupakan kota di Jawa Tengah. Mirip dengan cendol, ternyata keduanya memiliki perbedaan. Dawet terbuat dari tepung beras dengan pewarna hijau, sedangkan cendol dari tepung hunkwe. Dari segi tekstur, dawet lebih padat.

9. Es Gempol Pleret

Minuman ini terbuat dari gempol, yakni olahan dari tepung beras. Gempol umumnya berbentuk pipih dengan warna merah muda atau hijau muda. Setelah itu, gempol dicampur dengan santan, air gula jawa dan es batu. Minuman ini banyak menjamur di Kota Semarang dan Solo.

Demikianlah penjelasan mengenai minuman khas Jawa Tengah yang patut dicoba, apabila sewaktu-waktu Anda berkunjung. Dari daftar di atas, kebanyakan merupakan minuman yang mengandung rempah yang umumnya disajikan ketika hangat atau panas. Meski begitu, daerah ini juga memiliki berbagai sajian dingin dengan es batu yang menyegarkan.