Berita Minuman Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Pendapatan Sido Muncul disokong oleh penjualan jamu herbal dan suplemen yang mencapai Rp 1,11 triliun dari sebelum Rp 1 triliun.

Inflasi berpotensi turun pada bulan Agustus 2024 karena banjir promo diskon spesial untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia. Hal ini berdasarkan laporan Bank Indonesia.

Tingkatkan inflasi Indonesia mencapai 2,51% pada Juni 2024. Inflasi itu berasal dari kelompok makanan, minuman dan tembakau.

Industri pengolahan susu turut menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia karena jumlah permintaannya terus meningkat.

Bank Indonesia (BI) memperkirakan penjualan eceran pada April 2024 akan meningkat secara tahunan maupun bulanan berdasarkan survei penjualan eceran (SPE).

Perusahaan skala menengah dan besar juga akan ikut kesulitan jika rupiah tembus Rp 16.000 per Dolar Amerika Serikat.

Kenaikan harga sejumlah komoditas telah mendorong lonjakan inflasi selama bulan ramadan. BPS mencatat laju inflasi nasional naik 0,52% secara bulanan dan 3,05% secara tahunan.

Bank Indonesia memperkirakan kinerja penjualan eceran meningkat pada Februari 2024. Hal tersebut tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Februari 2024 yang secara tahunan tumbuh 3,6% yoy.

Melalui PMK 160/2023, pemerintah mengatur cukai minuman beralkohol dengan batas maksimal 55%. Di atas kadar tersebut, tidak akan mendapatkan izin edar.

Berikut ini tujuh resep minuman kekinian yang bisa dijadikan ide usaha yang laris manis.

Berikut ini informasi lima ide jualan minuman kekinian yang bisa dilakukan dengan modal minim namun tetap untung besar.

7 Minuman ini bisa membantu penderita diabetes mengontrol kadar gula darah. Pilih yang tepat sesuai kebutuhan Anda.

Pengusaha makanan dan minuman hingga elektronik memperkirakan pelemahan rupiah dapat mempengaruhi harga produk jika terus berlanjut.

Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia atau Gapmmi memperkirakan harga produk makanan minuman olahan akan naik hingga 7% pada awal 2024 karena mahalnya harga gula.

Saham produsen minuman Teguk, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) bergerak volatil beberapa hari ini di tengah mencuatnya kabar kolaborasi dengan produsen es krim Singapura, Aice Grup Holding.