Menilik 4 Kisah Nuaiman Sahabat Nabi yang Dikenal Jahil dan Jenaka

Annisa Fianni Sisma
14 Maret 2023, 14:59
Kisah Nuaiman Sahabat Nabi
Pexels
Ilustrasi, kisah Nuaiman sahabat Nabi.

Kisah Nuaiman sahabat nabi menjadi salah satu kisah yang menarik untuk didengar menjelang bulan Ramadhan 2023 ini. Nuaiman memiliki nama lengkap Nuaiman bin Ibnu Amr bin Raf’ah yang berasal dari kalangan Anshar.

Nuaiman pernah ikut berjihad dalam perang badar bersama Rasulullah SAW, sehingga ia pun juga termasuk kalangan Ashabul Badr. Sahabat nabi ini memiliki sifat yang lucu dan jahil kepada para sahabat nabi termasuk Rasulullah SAW sendiri.

Sifat jenaka dan jahil ini membuat orang-orang di sekitar Nuaiman merasa bahagia. Rasulullah SAW pun yang lebih banyak tersenyum dapat tertawa bahagia. Untuk itu, simak kisah Nuaiman sahabat nabi di bawah ini.

Kisah Nuaiman Sahabat Nabi

Kisah Nuaiman Sahabat Nabi
Kisah Nuaiman Sahabat Nabi (Pexels)
 

Beberapa kisah Nuaiman sahabat Nabi yang menarik di bawah ini juga memiliki nilai moral. Simak beberapa kisah tersebut untuk mendapat nilai moral tersebut.

1. Nuaiman yang Menjual Temannya

Kisah Nuaiman sahabat Nabi Muhammad SAW kali ini disampaikan oleh Ibnu Majah. Suatu ketika, Abu Bakar Ash-Shiddiq mengajak Nuaiman dengan sahabat lainnya untuk berdagang.

Ketiga sahabat tersebut pergi ke daerah dengan peradaban maju saat itu bernama Syam. Pada suatu ketika, Suwaibith bertugas menjaga makanan. Namun karena nuaiman merasa lapar, ia pun mendatangi Suwaibith dan meminta satu potong roti.

Suwaibith yang amanah dengan pesan yang diberikan padanya itu menolak permintaan Nuaiman. Kemudian, Nuaiman berkata, “Jika begitu, berarti kamu juga setuju jika saya berulah.”

Setelah memperoleh penolakan tersebut, Nuaiman pun berjalan ke pasar dan mencari wilayah yang menjual hamba sahaya. Kemudian Nuaiman pun mengatakan bahwa ia memiliki hamba sahaya yang murah dan ingin menjualnya.

Namun, Nuaiman juga menyampaikan bahwa hamba sahaya itu terus mengaku bahwa dirinya merdeka, bukanlah hamba sahaya. Orang-orang pun akhirnya tertarik dengan tawaran tersebut dan mengikuti Nuaiman.

Kemudian Nuaiman menunjuk Suwaibith dan mengatakan, “Orang yang sedang menjaga makanan itulah hamba sahaya saya,”. Orang itu pun memberi uang kepada Nuaiman dan ingin membawa Suwaibith.

Suwaibith pun mengatakan bahwa dirinya merdeka dan bukan merupakan hamba sahaya. Namun karena Nuaiman tadi sudah menjelaskan, maka perkataan Suwaibith hanya dianggap bualan dan orang yang membeli pun mulai membawanya.

Ketika Abu Bakar Ash Shiddiq kembali, ia mencari keberadaan Suwaibith. Nuaiman pun berkata bahwa ia telah menjual Suwaibith. Abu Bakar pun menebus Suwaibith dari orang-orang Syam tersebut. Kisah ini terdengar oleh Rasulullah SAW dan membuatnya tertawa. Tak hanya itu, bahkan kisah Nuaiman sahabat nabi ini terus diceritakan ulang oleh nabi kepada para tamunya meski setelah satu tahun berlalu.

Kisah Nuaiman Sahabat Nabi
Kisah Nuaiman Sahabat Nabi (Pexels)
 

2. Nuaiman dan Hadiah darinya

Kisah nuaiman sahabat Nabi Muhammad SAW yang berikutnya adalah ketika Nuaiman memberikan hadiah kepada Rasulullah SAW. Pada saat itu, Nuaiman melihat penjual madu tengah kepanasan.

Nuaiman yang melihat itu pun segera mendatangi sang penjual dan mengajaknya ke rumah Nabi Muhammad SAW. Namun, ternyata Nuaiman hendak membelikan madu itu sebagai hadiah untuk Rasulullah SAW.

Sesampainya di dekat rumah Rasulullah SAW, Nuaiman tiba-tiba meninggalkan pedagang itu. Nuaiman berpesan ia harus pergi karena ada urusan dan penghuni rumah akan segera keluar dan membayar harga madu itu.

Sang penjual pun akhirnya datang ke rumah Rasulullah SAW dan mengetuknya. Selanjutnya, ia memberikan madu itu kepada Beliau. Rasulullah SAW yang senang dan tersentuh berpikir bahwa madu itu adalah hadiah untuk beliau. Rasulullah SAW pun akhirnya membagikan madu kepada para sahabat.

Kemudian pada saat itulah sang penjual madu berkata, “Ya Rasul, bayarlah madu tersebut.” Meskipun terkejut, Rasulullah SAW tahu ulah siapa aksi ini dan sembari menggelengkan kepala, Rasulullah SAW berkata, “Pasti ini perbuatan Nuaiman.”

Selanjutnya, Rasulullah SAW pun memanggil Nuaiman dan meminta penjelasannya. Jawaban Nuaiman pun membuatnya tersenyum. Nuaiman berkata, ““Wahai Rasul, saya mengetahui engkau sangat suka menikmati madu, tetapi aku tidak memiliki uang untuk membeli dan menghadiahkan kepadamu.”

Kemudian Nuaiman melanjutkan, “Karena itulah, hanya mengantarkan saja kepadamu dan semoga saya mendapat taufik ke arah kebajikan.”

3. Nuaiman dan Hadiah Lainnya

Kisah Nuaiman sahabat nabi tersebut juga pernah terjadi ketika Rasulullah SAW sedang duduk bersama sahabat. Nuaiman pun membagikan makanan dan disantaplah makanan tersebut.

Setelah dibagikan, Nuaiman berkata, “Wahai Rasulullah, ini penjual makanannya. Anda yang harus membayar, masa rakyat seperti saya mentraktir seorang tokoh.” Mendengar hal tersebut, Rasulullah SAW memaklumi dan mengajak sahabat lain turut membayar makanan tersebut.

Kisah Nuaiman Sahabat Nabi
Kisah Nuaiman Sahabat Nabi (Pexels)
 

4. Nuaiman dan Unta yang Disembelih

Kisah Nuaiman sahabat nabi berikutnya adalah ketika para sahabat mengatakan kepada Nuaiman bahwa mereka sudah cukup lama tidak makan daging unta. Kemudian, mereka memiliki ide untuk menyembelih unta dari orang yang bertamu dengan sang Rasulullah SAW dan ide itu disetujui oleh Nuaiman.

Beberapa waktu kemudian, tamu itu mengadu kepada Rasulullah SAW. Setelah ditanya, para sahabat mengatakan yang menyembelih adalah Nuaiman.

Salah seorang itu menunjukkan persembunyian Nuaiman dan Rasul menanyakan hal tersebut kepada nuaiman. Nuaiman pun menjawab, “Rasul tanyakan saja pada orang yang tadi menunjukkan tempat persembunyianku kepadamu.” Akhirnya, Rasulullah SAW pun memberikan ganti rugi yang banyak untuk sang tamu.

Demikian empat kisah Nuaiman sahabat nabi yang terkenal jahil dan jenaka.

Editor: Agung

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...