Doa Bercermin, Lafal dan Terjemahan Lengkapnya

Annisa Fianni Sisma
30 Juni 2023, 10:45
Doa Bercermin
Pexels
Ilustrasi, bercermin.

Bercermin merupakan aktivitas sehari-hari yang dilakukan untuk melihat penampilan. Dalam agama Islam, terdapat doa bercermin sebaiknya dipanjatkan.

Bacaan atau doa bercermin dalam Islam dapat dipahami dengan membaca latin dan juga artinya. Melafalkan doa bercermin adalah bentuk perlindungan diri kepada Allah SWT agar terhindar dari sifat riya.

Sifat riya ini akan mendatangkan petaka karena membuat diri membandingkan wajah dan penampilan dengan orang lain. Oleh sebab itu, pahami dan amalkan doa bercermin dalam uraian berikut.

Lafal dan Terjemahan Doa Bercermin

Doa Bercermin
Doa Bercermin (Pexels)

Allah SWT Maha Mengetahui hamba-Nya, sehingga doa bercermin berikut ini hadir agar setiap manusia menyadari kuasa Allah SWT atas segalanya. Pada dasarnya, bercermin adalah aktivitas yang mubah karena manusia dapat merasa terlalu kagum, iri hati, membandingkan diri dengan orang lain, atau merasa sedih atas ciptaan Allah SWT.

Kendati demikian, bercermin tidaklah dilarang. Agama Islam hanya menganjurkan untuk tidak dilakukan secara berlebihan. Hal ini selaras dengan firman Allah SWT dalam Surat Al-Ahzab ayat 33:

وَقَرْنَ فِيْ بُيُوْتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْاُوْلٰى وَاَقِمْنَ الصَّلٰوةَ وَاٰتِيْنَ الزَّكٰوةَ وَاَطِعْنَ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ ۗاِنَّمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيُذْهِبَ عَنْكُمُ الرِّجْسَ اَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيْرًاۚ

Wa qarna fi buyụtikunna wa la tabarrajna tabarrujal-jahiliyyatil-ụla wa aqimnaṣ-ṣalata wa atinaz-zakata wa aṭi’nallāha wa rasụlah, innama yuridullahu liyuz-hiba ‘angkumur-rijsa ahlal-baiti wa yuṭahhirakum taṭ-hira.

Artinya: “Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah salat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya,” (QS Al-Ahzab: 33).

Oleh sebab itu, berikut ini lafal dan terjemahan doa bercermin agar aktivitas tersebut tetap baik dan tidak menimbulkan sifat buruk:

اَللّٰهُمَّ كَمَا حَسَّـنْتَ خَلْقِـيْ فَحَسِّـنْ خُلُقِـيْ

Allahumma kamaa hassanta kholqii fahassin khuluqii.

Artinya: "Ya Tuhanku, sebagaimana telah Kau baguskan kejadianku, maka baguskanlah akhlakku."

Doa Bercermin
Doa Bercermin (Pexels)


Doa bercermin di atas adalah wujud perlindungan diri dari tindakan yang buruk. Ketika seorang muslim menyadari dirinya memiliki rupa yang menawan, maka seorang muslim tersebut tidak lantas berpuas diri. Ia justru berharap agar tindakannya dan akhlaknya juga dibaguskan oleh Allah SWT.

Selain doa di atas, terdapat doa bercermin lainnya yakni sebagai berikut:

اَلْحَمْدُلِلّٰهِ الَّذِى سَوَّى خَلْقِى فَعَدَّلَهُ وَكَرَّمَ صُوْرَةَ وَجْهِى فَحَسَّنَهَاوَجَعَلَنِى مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Alhamdulillahilladzi sawwaa khalqii fa'addalahu wa karrama shurata wajhii fahassanaha waja'alanii minal muslimin.

Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menyempurnakan dan memperbaiki penciptaanku, memuliakan bentuk wajahku, maka Dia membaguskan dan menjadikan aku termasuk orang-orang Islam." (HR Ibnu as-Sani)

Doa tersebut merupakan wujud syukur atas ciptaan Allah SWT. Namun tak haya wajah, seorang muslim tersebut juga bersyukur karena ia menjadi orang Islam.

Berikutnya, ada doa bercermin lainnya yang berkaitan dengan Nabi Yusuf AS. Berikut ini lafal dan terjemahannya:

الَّلهُمَّ جَئَلْنِى نُوْرُ يُوْسُفَ عَلَى وَجْهِي فَمَنْ رَ اَنِى يُحِبُّنِي مَحَبَّتَنْي

Allaahumma ‘alnii nuuru yusufa ala wajhii fa man ro aanii yuhibbunii mahabbatan.

Artinya: “Ya Allah, jadikanlah nur cahaya Nabi Yusuf pada wajahku, dan bagi siapa yang melihat akan menjadi kagum serta memiliki cinta kasih kepadaku,”.

Adab Bercermin

Doa Bercermin
Doa Bercermin (Pexels)

Setelah mengetahui doa bercermin, perlu diketahui pula adab-adab saat bercermin. Berikut adab bercermin sesuai sunnah Rasulullah SAW:

1. Membaca Doa

Doa bercermin di atas dipanjatkan saat sedang bercermin. Hal ini bertujuan untuk mengingatkan diri sendiri dan memohon perlindungan kepada Allah SWT.

Selain itu, memanjatkan doa bercermin juga mendatangkan pahala. Jika seorang muslim selalu memanjatkan doa setiap kali bercermin, maka pahala yang dilimpahkan kepadanya pun semakin banyak.

2. Bersyukur Kepada Allah SWT

Adab bercermin yang berikutnya adalah mensyukuri rupa indah yang diberikan oleh Allah SWT. Setiap manusia diciptakan sebaik mungkin sesuai kehendak Allah SWT. Oleh karena itulah, bersyukur menjadi salah satu cara menghargai ciptaan-Nya.

3. Bercermin Sewajarnya

Bercermin juga hendaknya dilakukan secara wajar. Hal ini untuk menghindari kekaguman diri sendiri secara berlebihan sehingga lupa bahwa itu adalah ciptaan Allah SWT.

Bercermn juga tidak perlu dilakukan terlalu lama. Semakin lama seseorang bercermin, maka semakin besar potensi membandingkan diri dengan orang lain.

4. Hindari Sifat Membanggakan Diri

Adab bercermin selanjutnya yakni tidak boleh bersikap sombong dengan wajah yang diberikan oleh Allah SWT. Oleh sebab itu, penting membaca doa bercermin di atas. Sifat sombong juga merupakan sifat yang dibenci oleh Allah SWT. Berikut ini firman Allah SWT dalam Surat Luqman ayat 18:

وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِى الْاَرْضِ مَرَحًاۗ اِنَّ اللّٰهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُوْرٍۚ

“Dan janganlah kamu memalingkan wajah dari manusia (karena sombong) dan janganlah berjalan di bumi dengan angkuh. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.”

5. Rendah Hati

Sifat rendah hati wajib diilhami seorang muslim agar tidak sombong atas rupa yang diberikan oleh Allah SWT. Pasalnya, wajah tersebut hanya diberikan oleh Allah SWT untuk sementara. Seiring bertambahnya usia, kulit pun akan semakin tua juga.

6. Sabar dan Berserah Diri

Jika seorang muslim menganggap adanya kekurangan pada wajahnya, hendaknya menyerahkan itu semua kepada Allah SWT. Allah SWT telah memberikan wajah yang paling sempurna untuk setiap orang.

Kondisi tersebut hendaknya tidak membuat seorang muslim putus asa atau bersedih. Pasalnya, seluruh kondisi tersebut hanya sementara.

Bacalah doa-doa bercermin di atas agar tetap bersyukur dan berserah diri kepada Allah SWT. Serahkan segalanya kepada Allah SWT karena Allah SWT Maha Mengetahui.

 

Editor: Agung

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...