10 Tahapan Cara Menulis Novel yang Perlu Dipahami Penulis Pemula

Anggi Mardiana
18 Januari 2024, 15:05
Cara Menulis Novel
Katadata
Cara Menulis Novel
Button AI Summarize

Cara menulis novel dan membuatnya merupakan proses kreatif yang sangat personal dan tidak ada aturan baku yang harus diikuti. Meski demikian, bagi para penulis novel pemula, terdapat beberapa tips dan metode yang dapat membantu mengembangkan keterampilan menulis novel.

Menulis seringkali menjadi medium komunikasi yang nyaman bagi sebagian orang, terutama bagi mereka yang sejak kecil terbiasa mencatat kenangan dalam buku harian atau menuangkan pemikiran pada kertas. Awalnya mungkin hanya sebagai ungkapan perasaan seadanya, namun jika dilakukan secara teratur, tulisan tersebut dapat dinikmati oleh banyak orang.

Cara Menulis Novel Bagi Penulis Pemula

Unsur-unsur novel
Cara menulis novel (Unsplash) 

Agar dapat menciptakan novel yang berkualitas, menarik dan diterima oleh pembaca, penulis perlu memahami cara penulisan novel yang benar. Berikut 10 langkah-langkah dasar cara menulis novel yang perlu dipahami oleh penulis pemula:

1. Tentukan Genre Novel yang akan Ditulis

Berdasarkan akurasi terhadap kebenaran atau fakta dalam narasinya, novel dapat diklasifikasikan ke dalam dua genre utama yaitu fiksi dan nonfiksi. Selain itu, jika dilihat dari variasi jenis ceritanya, terdapat beragam genre yang dapat dijelajahi untuk menciptakan sebuah novel. Berikut jenis genre novel yang bisa dipilih:

• Romansa

Mengisahkan tentang kisah cinta dua individu yang mendalam. Biasanya menggunakan bahasa yang indah, cenderung bersifat puitis dan penuh dengan dramatika. Gaya penulisan seperti ini bertujuan agar pembaca terpesona oleh dinamika kehidupan cinta yang dijalin dalam cerita.

• Fantasi

Umumnya, cerita dalam genre ini terpencil jauh dari realitas. Isinya dipenuhi dengan imajinasi yang kadang-kadang melampaui batas nalar. Tema yang sering muncul melibatkan unsur mitos, kekuatan supranatural dan tokoh-tokoh fiksi yang hampir tidak mungkin ditemukan dalam dunia nyata.

• Science Fiction (Sci-Fi)

Ini termasuk salah satu genre novel yang dapat dianggap sebagai tantangan berat. Selain memerlukan kemampuan menulis yang baik dan sensitivitas terhadap fenomena di dunia, penulis juga perlu pengetahuan mendalam tentang ilmu dan teknologi. Meskipun mirip dengan genre fantasi tetapi lebih bersifat logis.

• Horor

Bagi para pencinta sensasi, genre horor seringkali menjadi pilihan yang tepat. Novel dalam genre ini cenderung terkait dengan mitos supranatural yang diyakini oleh masyarakat. Di Indonesia, cerita horor seringkali berkaitan dengan makhluk gaib dan ritual di dunia gelap.

• Komedi

Serangkaian cerita dengan sentuhan humor yang mengundang tawa ini dapat menjadi hiburan yang menyegarkan. Meskipun terkadang sulit untuk membuatnya berhasil. Penulis perlu memahami dinamika sosial agar lelucon yang dihadirkan sesuai dengan selera pembaca.

2. Membuat Garis Besar Cerita

Cara menulis novel pagi penulis pemula berikutnya yaitu membuat garis besar cerita untuk memudahkan proses penulisan secara detail. Dengan membuat maping begini, Anda jadi memiliki pakem alur yang nantinya bisa membantu agar bisa tetap fokus sehingga jalan cerita bisa digali lebih dalam.

3. Membangun Karakter yang Menarik

Penting untuk memastikan bahwa pembaca bisa merasakan kedekatan dengan tokoh yang diciptakan sehingga cerita terasa hidup. Semakin mendalam dan unik pemaparan karakter tokoh, semakin memudahkan pembaca untuk terlibat dalam cerita yang dihadirkan.

4. Pilih Sudut Pandang yang Sesuai

Secara spesifik, terdapat sekitar 10 jenis pengambilan sudut pandang atau point of view (PoV) yang dapat diterapkan dalam penulisan cerita. Namun, yang paling umum digunakan ialah:

• PoV Orang Pertama Tunggal

Penulis mengadopsi sudut pandang "Aku," baik sebagai tokoh utama dalam cerita atau sebagai narator yang tidak terlibat langsung dalam peristiwa.

• PoV Orang Ketiga Serba Tahu

Penulis menjadi entitas yang memiliki pengetahuan menyeluruh tentang semua kejadian dalam cerita. Dengan PoV ini, penulis dapat membuat alur dan fragmen yang melompat-lompat sesuai keinginan.

• PoV Campuran

Jenis sudut pandang ini memberikan kebebasan untuk menggunakan kata-kata seperti "Aku, Dia, Mereka, Kami, Kamu" secara bergantian. Biasanya digunakan dalam penulisan novel yang memiliki beberapa bab dengan inti cerita yang beragam.

5. Coba Kembangkan Konflik dan Penyelesaiannya

Tidak seperti cerpen yang umumnya hanya fokus pada satu konflik utama, dalam novel memiliki kemungkinan untuk mengembangkan beberapa konflik yang saling terhubung untuk merinci cerita. Pastikan untuk menentukan alur cerita dengan baik serta memberikan resolusi yang memuaskan untuk setiap konflik tersebut.

6. Tulis dengan Jelas, Presisi dan Tidak Bertele-tele

Harus diingat bahwa penulisan yang panjang dalam novel berbeda dengan upaya membuat tulisan pendek terlihat panjang. Perbedaannya terletak pada alur cerita dan formulasi masalah.

Cerita yang sebetulnya sederhana dapat menjadi rumit jika diolah dengan cara yang berputar-putar sehingga menyebabkan pembaca bingung atau merasa bosan. Karena itu, penting untuk merencanakan skema cerita secara menyeluruh sebelum menulis detailnya.

7. Tentukan Deadline

Dalam cara menulis novel bagi penulis pemula sebaiknya tentukan deadline. Proses penulisan novel membutuhkan waktu, dedikasi dan upaya keras. Merupakan hal yang normal jika kadang-kadang mengalami hambatan dan merasa perlu istirahat serta berhenti sejenak.

Namun jika perasaan tersebut terus berlanjut, risikonya tulisan tidak akan pernah selesai. Karena itu, sangat penting untuk membuat jadwal dan menetapkan target agar tetap berada pada jalur yang benar dan memastikan bahwa draf novel tidak berhenti di tengah jalan.

8. Konsisten Menulis

Tidak peduli seberapa sulitnya situasi Anda, usahakan untuk tidak menyerah. Teruslah menulis setiap hari meskipun hanya satu kalimat. Dari kegiatan tersebut, mungkin saja Anda akan menemukan inspirasi untuk menulis ribuan kata berikutnya.

9. Revisi Draf

Membaca ulang dan melakukan revisi terhadap karya merupakan suatu hal yang krusial. Langkah ini sangat penting untuk menjaga kualitas tulisan agar dapat dinikmati oleh sebanyak mungkin pembaca.

10. Publikasikan

Langkah terakhir yang harus diambil ialah menerbitkan tulisan yang telah dihasilkan dengan penuh dedikasi. Jangan biarkan hasrat dan komitmen Anda terhadap dunia menulis hanya tersimpan di dalam penyimpanan laptop.

Dengan mengikuti langkah-langkah cara menulis novel bagi penulis pemula di atas, kini Anda memiliki gambaran bagaimana tahapan memulainya. Selama masih dalam proses belajar, usahakan tetap konsisten menulis agar kemampuan menulis pun meningkat seiring waktu.

Editor: Agung

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...