Malaysia Salip Indonesia Jadi Pemasok Utama Minyak Sawit India

Agustiyanti
23 Juni 2021, 09:02
minyak sawit, ekspor, indonesia vs malaysia, malaysia salip indonesia, ekspor minyak sawit, ekspor ke India
ANTARA FOTO/FB Anggoro
Ilustrasi. India merupakan salah satu tujuan ekspor minyak sawit Indonesia terbesar.

Malaysia menyalip Indonesia sebagai pengekspor minyak sawit mentah (CPO) terbesar ke negara konsumen utama, India. Ini terjadi setelah pemerintah  menerapkan pajak tinggi atas ekspor minyak nabati pada tahun lalu.

Ekspor minyak sawit Malaysia ke India melonjak 238% menjadi 2,42 juta ton dalam tujuh bulan pertama tahun pemasaran 2020-2021 yang dimulai pada 1 November, menurut data yang dikumpulkan oleh The Solvent Extractors' Association of India (SEA), sebuah badan perdagangan Penyuling dan pedagang minyak nabati India. Selama periode tersebut, pengiriman minyak sawit Indonesia ke India turun 32% menjadi 2 juta ton.

Itu terjadi setelah Indonesia memberlakukan pungutan yang lebih tinggi pada ekspor minyak sawit mentah pada Desember. Pungutan ini bertujuan untu mengumpulkan dana bagi program biodiesel berbasis sawit yang bertujuan untuk memaksimalkan penggunaan minyak nabati di dalam negeri. Pungutan ekspor Indonesia berada pada level tertinggi selama lima bulan berturut-turut.

“Pekebun Malaysia diuntungkan dari pungutan ekspor Indonesia. Mereka mendapatkan pangsa pasar dengan menawarkan minyak sawit dengan harga diskon dibandingkan pasokan Indonesia,” kata B.V. Mehta, direktur eksekutif SEA, seperti dikutip dari Reuters.

 Sandeep Singh, direktur The Farm Trade, sebuah perusahaan konsultan dan perdagangan yang berbasis di Kuala Lumpur mengatakan, peningkatan pengiriman Malaysia ke India bagaimanapun akan terbatas karena Indonesia akan memangkas pajak ekspor.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pada hari Senin bahwa pemerintah akan memangkas tarif pagu untuk pungutan CPO menjadi US$ 175 per ton dari US$ 255, tanpa memberikan kerangka waktu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...