Menkes: Varian Anak Omicron BA.2 Mendominasi di Indonesia

Rizky Alika
14 Maret 2022, 18:57
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, menkes, omicron, varian omicron, anak varian omicron
Setkab/Agung
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kasus Covid-19 sudah menurun di berbagai daerah, kecuali di Kalimantan Utara dan Nusa Tenggara Timur.

Sub-varian Covid-19 Omicron BA.2 telah menyebar di berbagai negara. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, anak varian Omicron ini sudah mendominasi di Tanah Air.

"Dalam dua bulan lebih, kami sudah lakukan 8.032 genome sequencing, di akhir-akhir memang porsi BA2 sudah dominan di Indonesia," kata Budi dalam konferenesi pers daring, Senin (14/3).

Meski begitu, Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu tidak melihat tanda kenaikan kasus Covid-19. Ia mengatakan, kasus sudah menurun di berbagai daerah, kecuali di Kalimantan Utara dan Nusa Tenggara Timur. Ia juga berharap, lonjakan kasus corona tidak terjadi di Indonesia.

Pemerintah pun mengamati peningkatan kasus Covid-19 di Hongkong, Korea Selatan, dan Inggris. Ketiga negara ini juga mengalami lonjakan kasus corona karena adanya sub-varian BA.2. Hongkong  bahkan mengalami lonjakan kasus kematian pada pasien Covid-19.

Budi mengatakan, kenaikan jumlah pasien yang meninggal terjadi karena vaksinasi di wilayah tersebut masih rendah, sekitar 26%. "Dan hampir seluruh kematian yang terjadi di Hongkong, yang memenuhi rumah sakit, itu terjadi di lansia," ujar dia.

Untuk itu, pemerintah tengah mempercepat program vaksinasi Covid-19, khsusunya kepada lansia. Target yang dikejar meliputi vaksinasi dosis primer dan dosis penguat.

Dilansir dari Reuters, Ilmuwan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Nicksy Gumede-Moeletsi khawatir terkait perkembangan Covid-19 akibat varian Omicron BA.2. Pasalnya, sub-varian ini sulit ditemukan sebagai salah satu bentuk varian Omicron.

Gumede-Moeletsi berujar BA.2 sulit dideteksi lantaran sub-varian ini tidak selalu mampu dideteksi oleh kriteria S-Gene Target Failure.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...