Produk Langka dan Murah Alasan Orang RI Belanja di E-Commerce Asing

Fahmi Ahmad Burhan
13 Desember 2019, 16:12
LIPI, e-commerce asing, belanja online
ANTARA FOTO/APRILLIO AKBAR
Ilustrasi. Riset LIPI menyebutkan bahwa mayoritas penjual online menganggap kemudahan masyarakat membeli di e-commerce asing dapat menganggu bisnis mereka.

Hasil riset Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyebutkan bahwa kelangkaan barang dan harga miring menjadi alasan terbesar pembeli online di Indonesia berbelanja melalui e-commerce asing. 

LIPI melakukan survei pada 1.626 responden terdiri dari 820 pembeli online dan 806 penjual online. Dari sisi pembeli, 45% responden yang disurvei mengatakan pernah belanja di e-commerce asing, sedangkan sisanya belum pernah. 

Sebanyak 79% responden beralasan berbelanja di e-commerce asing karena produk tersebut langka dan tidak ada di Indonesia. Kemudian 66% responden beralasan harga yang ditawarkan lebih murah. Adapun alasan lain yakni mempertimbangkan kualitas barang dan pelayanan penjual. 

Alibaba dan Aliexpress menjadi e-commerce asing yang paling banyak digunakan. Sebanyak 55% responden menjawab Alibababa dan 49% responden menjawab Aliexpress. Sementara itu, barang yang paling banyak dibeli adalah peralatan elektronik dan produk fesyen. 

(Baca: Shopee Catatkan Transaksi Rp 1,3 Triliun dalam Sehari Harbolnas)

Dari sisi penjual, 92% dari responden mengaku mengetahui bahwa pembeli dari Indonesia bisa langsung belanja di e-commerce asing. Mayoritas dari mereka menganggap praktek tersebut mengganggu penjualan mereka.

Kepala Pusat Ekonomi LIPI Agus Eko Nugroho mengatakan, tren membeli barang impor dari e-commerce asing terjadi karena masyarakat mendapatkan kemudahan. "Jika permasalahan ini tidak ditindaklanjuti dengan cermat, akan mengancam usaha produsen dan penjual online di Indonesia," ujarnya pada Jumat (13/12) di Jakarta.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...