Sri Mulyani Minta Perbankan Mulai Ikut Danai Proyek Perubahan Iklim

Abdul Azis Said
29 September 2022, 13:36
sri mulyani, anggaran, perubahan iklim
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berharap institusi-institusi keuangan mulai serius membiayai proyek-proyek penanganan perubahan iklim.

Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta institusi keuangan, termasuk perbankan untuk mulai mendanai proyek-proyek terkait penanganan perubahan iklim. Dalam perhitungan pemerintah, butuh anggaran jumbo untuk membiayai masalah perubahan iklim, sedangkan keuangan negara tidak mampu menangung seluruh kebutuhan tersebut.

"Saya berharap institusi-institusi keuangan akan mulai sangat serius melakukan hal itu, karena tidak mungkin masalah perubahan iklim bisa diatasi tanpa seluruh stakeholder bekerjasama," kata Sri Mulyani dalam acara UOB Economic Outlook 2023, Kamis (29/9).

Penanganan perubahan iklim untuk mitigasi mauapun adaptasi iklim, menurutnya, hanya bisa ditangani dengan adanya dukungan pembiayaan dari lembaga keuangan perbankan dan sektor swasta. Komentar serupa sebetulnya sudah sering dilontarkan Sri Mulyani. Menurut dia, keuangan negara tak sanggup memenuhi seluruh kebutuhan anggaran perubahan iklim. 

Kementerian Keuangan menghitung butuh anggaran mencapai Rp 28.223 triliun agar Indonesia mencapai target net zero emission atau nol emisi karbon pada tahun 2060. Mayoritas dari kebutuhan pendanaan tersebut untuk sektor energi dan transportasi yang mencapai Rp 26.601 triliun atau 94% dari total kebutuhan dana. 

Selain itu, menurut dia, dibutukan dana untuk penanganan sampah sebesar Rp 829 triliun, Industrial Processes and Product Use (IPPU) sebesar Rp 730 triliun, kehutanan Rp 70 triliun dan pertanian Rp 1,4 triliun.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...