Pemerintah Guyur Bansos Saat PPKM Darurat, Skemanya Transfer Tunai

Agustiyanti
2 Juli 2021, 11:26
ppkm darurat, bansos, diskon listrik, bansos tunai, blt tunai, ppkm mikro darurat, PPKM
ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/wsj.
Pemerintah akan memberikan bansos selama PPKM mikro darurat berupa BLT tunai selama dua bulan, kartu sembako, dan dana desa.

Pemerintah memastikan akan menggelontorkan beragam bantuan sosial untuk membantu masyarakat yang terdampak kebiakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat. Bansos akan berupa bantuan langsung tunai atau BLT dan diskon tarif listrik.

Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bansos yang akan diberikan antara lain terdiri dari BLT tunai selama dua bulan, kartu sembako, dan dana desa.

"Presiden sangat mendorong agar bansos segera disalurkan saat PPKM mikro darurat," ujar Luhut dalam pertemuan dengan sejumlah pemimpin redaksi, Kamis (1/7).

Luhut mengatakan, bansos akan disalurkan dalam bentuk transfer tunai. Selain lebih dibutuhkan masyarakat, ini untuk menghindari kasus korupsi bansos yang terjadi pada tahun lalu.

"Bantuan lainnya yang juga akan diberikan adalah diskon tarif listrik. Rencana ini juga sudah dibahas dengan Menteri ESDM," katanya.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan penyaluran bansos untuk mengantisipasi dampak PPKM Mikro akan disalurkan paling lambat pada pekan kedua Juli 2021.

Bansos yang akan disalurkan, meliputi Program Keluarga Harapan (PKH) yang menyasar 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM), Program Sembako sebanyak 18,8 juta KPM, dan perpanjangan Bantuan Sosial Tunai (BST) pada Mei-Juni 2021 untuk 10 juta KPM.

"Tujuannya untuk menyinkronkan agar bansos bisa disalurkan secepat mungkin dan cakupannya betul-betul tepat sasaran. Paling utama agar masyarakat paling terdampak," katanya dalam keterangan tertulis.

Halaman:
Reporter: Yura Syahrul
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...