Hanya Tersisa Satu Bulan, Anggaran PEN Belum Terserap Rp 231 T
Pemerintah optimistis dapat merealisasikan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) mencapai 95% atau Rp 707,53 triliun dari target Rp 744,77 triliun hingga akhir tahun ini, Namun, realisasinya hingga 3 Desember 2021 baru mencapai 68,6% target atau Rp 513,7 triliun.
"Dibandingkan kuartal ketiga, ada kenaikan realisasi Rp 101,18 triliun," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Senin (6/12).
Airlangga menjelaskan, pos anggaran kesehatan terealiasi Rp 140,52 triliun atau 65,4% dari target. Dari pos anggaran tersebut, realisasi anggaran untuk teurapetik atau pengobatan Covid-19 mencapai 80% dari target.
"Realisasi untuk testing dan tracing Rp 3,11 triliun atau 69% target, untuk vaksinasi Rp 28,77 triliun," kata Airlangga.
Ia juga mencatat, realisasi anggaran untuk pos perlindungan sosial mencapai Rp142,6 triliun atau 76,4% target, realisasi anggaran program prioritas mencapai Rp 80,68 triliun atau 68.4%. Adapun realisasi program dukungan UMKM mencapai Rp 85,5 triliun atau 51% target. Hanya program insentif usaha yang realisasinya sudah mencapai target Rp 63,84 triliun.