Belajar dari Kasus Jiwasraya, BUMN Akan Diminta Bikin Stress Test
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan meminta perusahaan-perusahaan pelat merah untuk melakukan uji ketahanan atau stress test terhadap pada seluruh asepek keuangannya. Ini dilakukan agar kasus Asuransi Jiwasraya atau BUMN bangkrut lainnya tidak terulang.
Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, pihaknya saat ini tengah merancang peraturan menteri terkait pengaturan pengelolaan manajemen risiko perusahaan pelat merah. Melalui aturan tersebut, BUMN akan diminta untuk membuat banyak simulasi, terutama terkait neraca arus kas.
"Mereka akan diminta untuk memproyeksikan balance sheet cash flow dan memastikan jika ada masalah sudah memiliki early warning dan mitigasi risiko," ujar Kartika disela-sela SOE Conference, Selasa (18/10).
Ia menjelaskan, uji ketahanan atau stress test dibutuhkan agar pihaknya dapat mengukur kemampuan masing-masing BUMN. Seluruh BUMN, menurut dia, harus memiliki manajemen risiko dan mampu mengkalkulasi risiko yang dihadapi ke depan.
"Jadi BUMN menjalankan mitigas risiko, mirip yang sudah dimiliki perbankan. Permen rencananya terbit dalam tahun ini," ujarnya.
