Target Baru Jokowi: Suntik 2,3 Juta Dosis Vaksin Covid-19 per Hari

Rizky Alika
30 Agustus 2021, 22:37
vaksin, covid-19, jokowi
ANTARA FOTO/Umarul Faruq/hp.
Petugas medis menunjukkan vaksin Moderna saat vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (13/8/2021).

Pemerintah terus meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19. Bahkan Presiden Joko Widodo memerintahkan jumlah vaksin yang diberikan bisa mencapai 2,3 juta dosis per hari.

Sebelumnya Jokowi menargetkan vaksinasi bisa dilakukan dengan jumlah dua juta dosis per hari. "Kalau bisa, rata-rata ditingkatkan ke 2,3 juta," kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat konferensi pers virtual, Senin (30/8).

Mantan Direktur Utama Bank Mandiri itu mengatakan dari 64 juta dosis yang rencananya datang Agustus, akan ada penundaan. Tapi ia menjanjikan 80 juta akan tiba pada September mendatang untuk memacu target tersebut.

"September akan dapat di kisaran 80 juta dosis. Kalau sehari 2,3 juta maka satu bulan memang perlu sekitar 60 jutaan," ujarnya.

Dari data Kementerian Kesehatan, sebanyak 62,2 juta orang telah menjalani vaksinasi dosis pertama hingga Senin (30/8). Sedangkan 35,3 juta telah menerima suntikan kedua vaksin.

"Total jumlah suntikan kita nomor 7, di bawah Tiongkok, India, (Uni Eropa), Amerika Serikat, Brazil, dan Jepang," kata Budi.

Dia lalu menargetkan target 100 juta dosis bisa tercapai dalam enam sampai tujuh pekan mendatang. Angka ini sebuah kemajuan mengingat diperlukan 26 minggu untuk mencapai suntikan 50 juta dosis. "Mudah-mudahan ke depan bisa turun lima sampai empat minggu," katanya.

Hari ini, pemerintah kembali menerima kedatangan 6,086 juta dosis vaksin Covid-19 merk AstraZeneca dan Sinovac di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Kedatangan vaksin tahap ke 43,44, dan 45 ini akan digunakan untuk percepatan vaksinasi nasional.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Muhadjir Effendy mengatakan kedatangan kali imi berupa vaksin jadi. Dia mengatakan tambahan ini merupakan salah satu upaya pemerintah mendatangkan vaksin covid-19 untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi nasional.

"Ada dua jenis produksi yang telah datang yaitu dari AstraZeneca sebanyak 1.086.000 dosis serta sinovac sebanyak 5 juta dosis, keduanya berupa vaksin jadi." kata Muhadjir dalam konferensi pers virtual kedatangan vaksin, Senin (30/8).

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...