19 Juta Stok Kedaluwarsa, Kemenkes Akan Benahi Distribusi Vaksin Covid

Ameidyo Daud Nasution
30 Maret 2022, 18:11
vaksin, covid-19, corona, kedaluwarsa
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/rwa.
Tenaga kesehatan menunjukkan botol vaksin COVID-19 Sinopharm saat pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong Booster di klinik Kimia Farma, Radio Dalam, Jakarta, Rabu (23/2/2022).

Stok vaksin Covid-19 kedaluwarsa terus bertambah hingga jutaan dosis. Oleh sebab itu Pemerintah akan membenahi distribusi vaksin agar kejadian ini tak terulang lagi.

Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan Lucia Rizka Andalusia mengatakan, stok vaksin corona yang kedaluwarsa dalam tiga bulan terakhir hampir mencapai 20 juta dosis.

"Per 26 Maret, jumlah vaksin expired di pusat pada Januari sampai akhir Maret sebesar 19,3 juta dosis," kata Rizka dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi IX DPR di Jakarta, Rabu (30/3).

Sedangkan, vaksin yang akan menyusul kedaluwarsa pada April mencapai 1,5 juta dosis. Secara rinci, vaksin yang kedaluwarsa pada Januari ialah 1 juta vaksin AstraZeneca. Kemudian, vaksin yang kedaluwarsa pada Februari yaitu 8,97 juta vaksin AstraZeneca.

Selanjutnya, vaksin yang kedaluwarsa pada bulan ini ialah 7,73 juta AstraZeneca dan 1,54 juta Moderna. Adapun, stok vaksin yang akan expired pada April meliputi 1,09 juta AstraZeneca dan 436,3 ribu Moderna.

Dari 19,3 juta dosis vaksin yang sudah kedaluwarsa, sebanyak 97% vaksin berasal dari hibah. Sementara, seluruh vaksin yang akan kedaluwarsa pada April merupakan hibah.

Ia mengatakan, vaksin tersebut memang memiliki masa simpan yang singkat saat tiba di Tanah Air. Pemerintah pun akan memperbaiki distribusi dengan mengutamakan penggunaan vaksin yang terlebih dahulu tiba.

"First in first out, bagaimana vaksin yang mendekati expired date segera dikeluarkan," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...